Penyidik Akan Cari Bukti Kematian Laila di Badan Bus Polisi

Kecelakaan maut
Sumber :
  • Repro - tvOne
VIVA.co.id -
Ini Titik Rawan Kecelakaan di Tol Cikampek
Penyidik Polres Jakarta Selatan akan memeriksa kondisi bus polisi yang menyebabkan tewasnya Laila Fitriani Ahmad.

Kecelakaan KM 21 Tol Cikampek Paling Mengerikan 2 Bulan Ini

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Selatan, AKBP Sutimin mengatakan, pemeriksaan bus itu tak lain untuk mencari bukti-bukti kecelakaan maut di
Remaja Tewas Terlindas Truk di Penjaringan
Underpass Trunojoyo.


"Kita membutuhkan bukti untuk mengetahui kronologi kecelakaan itu," kata Sutimin
,
Kamis 5 Februari 2015.


Sejauh ini, penyidikan terhadap anggota polisi yang mengemudi bus polisi saat kecelakaan itu terjadi, sudah sampai pada tahap pemeriksaan urine dan meminta keterangan. "Pemeriksaan kita serahkan pada Propam," ujar Sutimin.


Untuk memudahkan pemeriksaan, pengemudi bus sudah dinonaktifkan dari tugasnya sebagai pengemudi.


Sebelumnya diketahui, pengemudi bus yang berpangkat Brigadir Dua (Bripda) itu, tidak mengakui telah menabrak sepeda motor saat mengemudikan bus polisi beriringan di terowongan Trunjoyo.


Bahkan, pengemudi mengaku bus yang dikemudikannya tidak mengalami kerusakan apapun.


Seperti diketahui, sepeda motor yang dikendarai Guntur, ayah Laila terserempet bus iring-iringan polisi. Peristiwa itu, terjadi pukul 14.50 WIB, Senin 2 Februari 2015.


Saat itu, empat bus kepolisian sedang melanju kencang dari arah Jalan Patimura menuju Jalan Prapanca Raya.


Tepat di Underpass Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, motor Guntur tersenggol. Laila, kemudian terpental hingga mengalami luka yang cukup serius.


Laila, sempat dibawa ke Puskesmas Kebayoran Baru. Karena luka yang cukup parah, dia lalu dirujuk ke Rumah Sakit Fatmawati untuk mendapatkan pertolongan yang lebih memadai. Namun, nyawa Laila tak terselamatkan, dia tewas sebelum sempat menjalani perawatan.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya