Anies Tak Ingin Stafnya di TGUPP Kerja Sebagai Partikelir

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anwar Sadat

VIVA – Perubahan tajam alokasi anggaran Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan atau TGUPP tengah hangat dibicarakan. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, juga berencana memasukkan staf-staf pribadinya ke tim tersebut.

Anies Beri Tanggapan Begini atas Pernyataan Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic'

Menurut Anies, para stafnya perlu masuk ke dalam TGUPP agar porsi kerja mereka berkelas dan keberadaan mereka bisa dipertanggungjawabkan. 

"Semuanya akan dimasukkan ke dalam TGUPP, sehingga tidak tidak ada lagi orang-orang yang bekerja sebagai partikelir. Jadi enggak ada orang-orang yang bekerja pribadi-pribadi mengatasnamakan gubernur, tapi kalau ditanya Anda sebagai apa? Mana surat pengangkatan anda? Enggak bisa jawab," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Rabu 22 November 2017. 

Didatangi Warga Diminta Maju Lagi di Pilgub DKI, Anies Jawab "Izinkan Berpikir Sejenak"

Anies mengatakan, staf pribadinya yang masuk dalam TGUPP akan mendapatkan sejumlah fasilitas seperti layaknya Pegawai Negeri Sipil. Bahkan, mereka juga akan mengenakan seragam.

"Semua orang yang nanti akan membantu, dilakukan pengangkatan dibuatkan tanggung jawab yang jelas, bisa dievaluasi dengan jelas dan semuanya seragam seperti kita semua, semua bekerja seperti orang di Pemprov," ujarnya. 

Anies: Pakemnya yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet

Alokasi dana untuk TGUPP meningkat dari Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2018. Dalam KUA-PPAS disebutkan alokasi TGUPP sebesar Rp2,3 miliar.

Tapi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2018, yang dibahas di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, nilainya berubah menjadi Rp28.572.315.630. (ren)

Ganjar Pranowo Hadiri Acara Halal bi Halal TPN di Posko Pemenangan

Isu Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Aja

Mantan capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo merespons wacana duet Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada DKI 2024.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024