- VIVA.co.id/ Dwi Rohyanto
VIVA.co.id - Inspektur Jenderal Polisi Mochamad Iriawan dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya. Iriawan dimutasi ke jabatan baru yang lebih tinggi, yakni Asisten Operasi Kepala Polri, yang sebelumnya dijabat Inspektur Jenderal Polisi Unggung Cahyono.
Kepala Polri Jenderal Polisi Tito Karnavian menjelaskan, mutasi itu sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi yang diraih Iriawan. Menurutnya, banyak kasus besar yang tuntas ditanganinya selama menjabat Kapolda.
"Semenjak menjabat dari September banyak dinamika terjadi, saya anggap dia sangat sukses: penangkapan kasus besar cukup banyak, pengungkapan kasus narkotika terbesar di zamannya Iriawan. Untuk itu beliau saya tarik ke Asisten Kapolri," ujar Tito saat ditemui seusai forum Halalbihalal bersama Ormas Islam di Jakarta pada Kamis malam, 20 Juli 2017.
Tak hanya itu, Tito berencana juga merotasi besar-besaran untuk perwira tinggi polisi berbintang tiga atau berpangkat komisaris jenderal. Rotasi itu dijadwalkan akhir tahun 2017.
"Tapi kita akan siapkan (Iriawan) untuk jabatan lebih strategis. Insya Allah akhir tahun ada rotasi besar bintang tiga. Kita beri promosi untuk beliau sebagai penghargaan," ujarnya. (mus)
Followers TikToker Gali Loss Melejit Buntut Konten Hewan Ngaji, Polisi: Dia Tak Berpikir Panjang
TikTokers Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama Islam. Ia terancam 6 tahun penjara
