VIVA.co.id – Tujuh dari 11 pelaku perampokan yang menewaskan Davidson Tantono, di SPBU kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, ternyata sudah beraksi puluhan kali. Ini terungkap setelah polisi menangkap sebagian para pelaku.
"Dari interogasi, mereka sudah 24 kali melakukan di tempat berbeda. Ada di Jawa Barat, Jakarta, Bogor dan sebagainya. Namun untuk penembakan baru yang kemarin (di Cengkareng)," kata Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal M. Iriawan di kantornya, Rabu, 21 Juni 2017.
Iriawan menjelaskan, dari 11 pelaku yang ada, ada beberapa yang sudah berkali-kali masuk penjara dengan kasus yang sama atau biasa disebut residivis.
"Kalau kaptennya (SFL) itu sudah residivis. IR juga demikian. Jadi ada kolaborasi. Kalau yang perempuan RCL itu kekasihnya SFL. Jadi sebagian ada yang residivis. Selain itu juga ada yang sebagai datuk di Lampung yang akan menjadi kades, itu baru ikut beraksi," ucap Iriawan.
Seperti diketahui, Davidson tewas dengan kepala tertembak di SPBU 34-11712 Jalan Daan Mogot, KM 12, Cengkareng, Jakarta Barat.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, korban ditembak perampok usai mengambil uang tunai di sebuah bank yang berada tak jauh dari lokasi penembakan.
Tampang Pelaku Perampokan Sadis Turis Perancis di Bukit Sipiso-piso Kabupaten Karo
Pelaku perampokan sadis turis asal Prancis di Bukit Sipiso-piso Kabupaten Karo ditangkap aparat dan diberi tindakan terukur
