- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Juru Bicara Anies Baswedan-Sandiagau Uno, Naufal Firman Yusak, menepis berita miring bahwa Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) akan dikurangi setelah Anies dan Sandi dilantik.
Menurut Naufal, Anies dan Sandi yang merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih pada Pilkada 2017, tak akan mengingkari janji kampanyenya. Sehingga ia menegaskan, pekerja harian lepas (PHL) tidak perlu khawatir mengenai rumor tersebut.
"Pak Anies dan Pak Sandi dalam setiap blusukannya selalu bilang kalau PPSU tidak akan dikurangi, apalagi ditiadakan,” kata Naufal ketika dikonfirmasi wartawan, Rabu, 24 Mei 2017.
Sebelumnya, setelah mendapatkan paparan rapat tim sinkronisasi, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah DKI Gamal Sinurat menyatakan, pemerintahan di bawah kepemimpinan Anies dan Sandi bakal melakukan pengurangan personel PPSU atau pasukan oranye.
Hal itu bermula saat adanya wacana dari tim Anies dan Sandi yang akan mengelola sampah rumah tangga secara mandiri oleh masyarakat.
"PPSU itu ke depannya tidak perlu sebanyak ini. Karena masyarakat mengelola sendiri," kata Gamal, 23 Mei 2017.
Naufal menambahkan, dengan pernyataan Gamal itu kemudian banyak pihak yang salah mengerti.
Sebab, ia menegaskan pernyataan itu tak muncul dari tim sinkronisasi ataupun seseorang yang berwenang yang diberikan tugas untuk menyampaikan program kepada publik.
"Malah Anies-Sandi akan memberdayakan warga melalui pengolahan sampah rumah tangga sendiri. Bukan otomatis mengurangi petugas PPSU,” kata Naufal. (ase)
