Djarot: Satpol PP Bakal Hadang PKL Tanah Abang

Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta mengungkap alasan kembali maraknya Pedagang Kaki Lima (PKL) di trotoar Tanah Abang. Menurut Djarot, banyak PKL yang sengaja berjualan di trotoar ataupun bahu jalan untuk menghadang konsumen. Mereka menilai lebih mudah mendapat pelanggan jika berjualan di luar dibanding di dalam kios. 

160 PKL di Petak Sembilan Akan Direlokasi ke Pasar Glodok

"Banyak modus terkadang pedagang di dalam berjualan di luar, mereka menghadang konsumen untuk beli di luar," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Senin 15 Mei 2017. 

Untuk menertibkan PKL tersebut, kata Djarot, pihaknya telah menambah jumlah personel Satpol PP untuk berjaga. Dia juga mengimbau kepada pedagang agar tak lagi berjualan di trotoar maupun bahu jalan.

Pesan Ridwan Kamil Buat PKL Wisata yang Suka Getok Harga Mahal

"Kami ingin tertib. Tolong hargai hak dan kewajiban masing-masing. Pejalan kaki juga punya hak di trotoar, jangan egois untuk menang sendiri," kata dia. 

Seperti diketahui, publik beberapa hari terakhir ramai membicarakan kembali macetnya Tanah Abang. Hal itu dikarenakan kembalinya pedagang kaki lima (PKL) untuk berjualan di atas bahu jalan dan trotoar di kawasan itu. Lalu lintas semakin parah lantaran kembali maraknya parkir liar. (mus)
 

Malioboro Ditargetkan Bersih dari PKL pada 8 Februari 2022
Siswa SMKN 1 Mundu Cirebon yang terjatuh di Laut Flores

Siswa SMKN 1 Mundu Cirebon Terjatuh di Laut Flores saat PKL

Siswa atas nama Frans Julius terjatuh dari kapal saat PKL berlayar di perairan laut utara Flores. Hingga kini belum ditemukan

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2022