- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
VIVA.co.id - Geng motor kembali berulah di Jakarta Timur. Kali ini, geng motor menjadi menjadi dalang tawuran yang terjadi di Kawasan Cililitan, Jakarta Timur, tepatnya di depan Pusat Grosir Cililitan (PGC) pada Minggu dini hari, 14 Mei 2017.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Andry Wibowo, membenarkan peristiwa tawuran yang didalangi geng motor tersebut. Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.
"(Kejadiannya) sebentar, habis itu langsung dibubarkan," kata Andry saat dikonfirmasi VIVA.co.id, Minggu 14 Mei 2017
Hingga saat ini, belum diketahui penyebab dari kejadian tawuran tersebut. Geng motor dengan membawa senjata tajam menyerang warga secara tiba-tiba.
Polisi akhirnya membubarkan aksi tawuran tersebut dengan menembakkan gas air mata. Sekira 30 menit tawuran berlangsung, akhirnya polisi dapat melerai kedua pihak.
Sementara itu, A, salah seorang warga sekitar mengatakan, sekelompok pemuda datang dengan mengendarai sepeda motor. Mereka membawa senjata tajam dan langsung menyerang warga yang sedang ngobrol secara tiba-tiba.
"Mereka nyerangnya membabi buta. Tiba-tiba datang bawa celurit, pada bawa botol juga. (Jumlahnya) banyak, sekitar dua puluh (orang)," kata A di Cililitan, Minggu pagi.
Mendapat serangan secara mendadak tersebut, warga yang sedang mengobrol sempat menyelamatkan diri. Namun, warga tak diam begitu saja, mereka kemudian berusaha melawan dan terjadilah tawuran tersebut.
"Tidak lama, polisi datang. Menembakkan gas air mata. Pada kabur semuanya (geng motor)," ujarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kali ini. Hingga saat ini, situasi di kawasan Cililitan sudah kembali kondusif. Para warga juga sudah dapat beraktivitas seperti biasa.
