Ini Lokasi Demo Buruh di Jakarta Senin 1 Mei

Ilustrasi demo buruh di Jakarta.
Sumber :
  • Foe Peace

VIVA.co.id – Polda Metro Jaya mengaku sudah mendapatkan surat pemberitahuan dari buruh perihal aksi unjuk rasa pada Hari Buruh Internasional (May Day) yang jatuh pada hari Senin, 1 Mei 2017. Aksi unjuk rasa akan berpusat di Jakarta.

Di Tengah Pandemi Corona, Buruh Tetap Gelar Aksi 30 April

Sejauh ini, tercatat ada tiga titik di mana massa buruh akan berkumpul dan melakukan aksi mereka pekan depan di Ibu Kota.

"Yang pertama (di depan) Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta, (di depan) DPRD DKI Jakarta, (di depan) Istana Negara," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono, saat dikonfirmasi, Jumat 28 April 2017.

Demo Tolak Omnibus Law, Massa Buruh Datangi Kantor Anies

Untuk sementara, Polda Metro memastikan belum ada rencana long march yang akan dilakukan para buruh pada May Day nanti. Semua buruh baik dari dalam maupun luar Jakarta akan langsung diarahkan menuju ke tiga titik lokasi aksi mereka.

Alih-alih akan melakukan long march pada May Day nanti, Argo mengatakan bahwa sebagian massa buruh, yakni yang berada di kawasan Tangerang dan Bekasi berencana melakukan kegiatan sosial seperti memberikan pengobatan gratis pada hari itu sehingga tidak bergabung dengan aksi buruh di Jakarta. Untuk di Jakarta sendiri, pihaknya memprediksi akan ada sebanyak 20 hingga 30 ribu buruh yang melakukan aksi.

Tolak Omnibus Law Cilaka, Buruh Serang Segel Akses Kawasan Industri

"Ada (aksi buruh) yang di Stadion Bekasi. Jadi mereka melakukan kegiatan sendiri tidak gabung dengan yang di Jakarta," katanya.

Terkait jumlah personel kepolisian yang akan disiagakan pada hari itu, Argo mengaku bahwa jumlah personel masih belum bisa diprediksi. Begitu pula soal pengalihan arus lalu lintas pada hari tersebut. Argo berkata kalau rencana pengalihan arus pada May Day masih bersifat situasional.

"Anggota (polisi) lalu lintas nanti merencanakan beberapa kegiatan. Apakah nanti pengalihan arus, buka tutup, atau menggunakan jalan separuh," tutur Argo.

Terakhir, Argo mengimbau aksi May Day mendatang di Ibu Kota bisa dimanfaatkan para buruh untuk melakukan kegiatan yang positif. Dia meminta para buruh tak bertindak anarkis bila melakukan aksi. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya