Balai Kota DKI Penuh, Karangan Bunga Ahok Dipindah ke Monas

Petugas memindahkan karangan bunga untuk Ahok ke Monas, Kamis, 27 April 2017.
Sumber :
  • Eduward Ambarita - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Karangan bunga terus berdatangan dan membanjiri kantor Gubernur DKI Jakarta di Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022

Menurut petugas keamanan Balai Kota Jakarta, Safrizal Gusnaidi, sejak pagi tadi, Kamis, 27 April 2017, terhitung sudah lebih dari 500 karangan bunga yang datang.

"500 kurang lebih ada karangan bunga pagi ini," kata Safrizal.

Hasto dan Ahok Sampaikan Pesan Megawati untuk Politisi Muda

Safrizal mengatakan, karangan bunga yang terus berdatangan membuat petugas di Balai Kota kewalahan. Sebab, tak ada lagi lokasi kosong di Balai Kota untuk menempatkan ribuan karangan bunga itu.

Karena hal itu, pihak Balai Kota terpaksa memindahkan karangan bunga yang telah dikirimkan sebelumnya ke beberapa lokasi. Seperti di kawasan Monumen Nasional dan sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan.

Ruko Milik Ahok di Medan Terbakar, Tiga Orang Alami Luka Bakar

Menurut Safrizal, hal itu dilakukan agar karangan bunga yang baru datang bisa mendapatkan jatah untuk dipajang di Balai Kota. "Pindahin ke pinggir Monas saja. Karena sudah penuh yang di halaman sini," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, karangan bunga mulai membanjiri Balai Kota Jakarta sejak Senin, 25 April 2017.

Lebih dari 1.000 karangan bunga yang terpajang di tempat itu selama tiga hari belakangan ini. Karangan bunga itu, merupakan kiriman dari mereka yang bersimpati kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.

Sebagian besar karangan bunga berisi ucapan terima kasih atas jasa-jasa Ahok dan Djarot memimpin Jakarta. (one)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya