- VIVA.co.id/Irwandi
VIVA.co.id – Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, akan tetap menerima gaji bila sudah diputuskan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memimpin Jakarta bersama wakilnya, Sandiaga Uno. Anies menyampaikan kenapa dirinya masih tetap mengambil gajinya.
"Ya saya bukan pengusaha, jadi hidupnya dari gaji," ujar Anies saat mendatangi Masjid Agung At-Tin di Taman Mini, Jakarta Timur, Senin, 24 April 2017.
Tentu berbeda dengan wakilnya, Sandiaga Uno yang berjanji tidak akan menerima gaji selama mengabdi menjadi wakil gubernur DKI periode 2017-2022. Sebab, Sandi sudah merasa cukup dari pendapatannya sebagai pengusaha.
Selain itu, saat ditanyakan rekonsiliasi untuk para pendukung Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Anies menyatakan, hanya butuh menanamkan pendekatan. Karena menurutnya, warga Jakarta jadi payung semua dan seluruh program dapat dirasakan warga Jakarta.
"Kita bangun persatuan untuk menyapa semua. Saya rasa itu, sambil jalan dengan program-program dan kegiatan. Insya Allah dengan cara begitu apa yang terjadi kemarin akan bisa cair lagi dan suasana akan lebih kondusif," ujarnya.
Tim Hukum Anies-Cak Imin Optimis Gugatan Soal Hasil Pilpres 2024 di MK Bisa Dikabulkan
Tim Anies-Cak Imin sudah menyerahkan sejumlah bukti ke MK.
