- VIVA/Anwar Sadat
VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno berkomitmen untuk melepas saham bir yang dimiliki Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, setelah dia bersama Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dilantik pada Oktober 2017.
Menurut Sandi, kepemilikan saham Pemprov pada perusahaan bir tidak begitu penting, sebab tak mempunyai manfaat bagi banyak orang. Untuk itu, perlu adanya penyelarasan terkait hal itu.
"Tidak esensial sebuah pemerintah provinsi memiliki saham di perusahaan yang tidak mempunyai kepentingan bagi hajat hidup orang banyak," kata Sandiaga di Jakarta, Minggu, 23 April 2017.
Pria berumur 47 tahun ini mengaku telah menyampaikannya hal tersebut kepada Anies. Ia memohon, agar hal tersebut didukung dengan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan banyak orang.
"Karena itu janji (lepas saham bir) sudah saya sampaikan jauh-jauh hari. Mungkin antara Maret-Juni 2016. Lebih dari satu tahun yang lalu. Keluarga juga ingat janji itu," ujarnya.
Sebelumnya, selain ingin melepas saham bir milik Pemprov DKI, Sandi juga memastikan usai dilantik mereka akan menutup Hotel Alexis di kawasan Jakarta Utara.
Langkah itu untuk memenuhi janji mereka saat kampanye Pilkada DKI Jakarta. Saat debat Pilkada DKI Jakarta putaran pertama, Anies sempat menyinggung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dinilai tidak tegas dalam memberantas prostitusi, dengan membiarkan Hotel Alexis yang diduga menjadi salah satu tempat prostitusi di Jakarta.
Oleh karena itu, jika terpilih memimpin Jakarta, pasangan Anies dan Sandi berjanji ingin memberantas tuntas prostitusi, termasuk menutup Hotel Alexis. (ase)