- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id - Hasil quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga survei sementara ini menunjukkan perolehan suara Anies Baswedan-Sandiaga Uno unggul cukup jauh dibanding Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. Posisi tersebut setidaknya bila didasarkan dari tiga lembaga survei yaitu Indikator, Polmark, dan Lingkaran Survei Indonesia atau LSI.
Pada hitung cepat Indikator, sampai pukul 15.12 WIB, Anies-Sandi memperoleh suara sebanyak 58,10 persen, Ahok-Djarot 41,90 persen. Kemudian, Polmark Anies-Sandi 56,61 persen, Ahok-Djarot 43,39 persen. Sedangkan LSI Anies-Sandi 55,38 persen, Ahok-Djarot 44,62 persen.
Data masuk untuk Indikator 77,75 persen, Polmark 75,25 persen, LSI 68,57 persen.
Meskipun demikian, hasil penghitungan cepat tersebut bukanlah patokan menentukan pemenang dalam Pilkada DKI Jakarta. Pada waktunya nanti, KPU DKI Jakarta akan melakukan penghitungan secara berjenjang dan menetapkan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih. (one)
SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017
"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."
