- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
VIVA.co.id – Tawuran antarwarga di Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur, Senin, 17 April 2017 malam, dibubarkan paksa oleh aparat kepolisian.
Polisi terpaksa melepaskan gas air mata ke kedua belah kubu yang berselisih. "Pakai gas air mata," ujar salah seorang anggota kepolisian yang tidak ingin disebut namanya pada VIVA.co.id di lokasi, Senin 17 April 2017 malam.
Hingga kini, puluhan personel kepolisian masih berjaga di lokasi. Hal itu untuk mencegah tawuran kembali terjadi. Arus lalu lintas pun sudah kembali normal setelah sebelumnya sempat tak bisa dilalui kendaraan.
"Kita berjaga-jaga gabungan dari Polda, Polres, dan Polsek. Sekarang sudah kondusif," katanya.
Ia menyebut bahwa tawuran sudah kerap terjadi di sana. Polisi kini tengah mendudukkan kedua belah pihak yang berseteru agar kejadian tak terulang terus.
Pada Minggu, 16 April 2017 kemarin, tawuran juga terjadi di sana. Arus lalu lintas juga sempat mengalami kemacetan. Tawuran melibatkan warga BSI Siliwangi Cililitan dan warga Budi Taman Harapan.
"Iya tadi sempat ada tawuran antar warga tapi itu tidak berlangsung lama cuma sampai lima menit. Penyebabnya enggak jelas ya, paling ledek-ledekan, kata Kapolsek Kramat Jati, Komisaris Polisi Supoyo, saat dihubungi VIVA.co.id, Minggu, 16 April 2017.