- VIVA/Raudhatul Zannah
VIVA.co.id – Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta menyelenggarakan acara silaturahmi dan deklarasi damai pemilihan Cagub-Cawagub DKI Jakarta 2017. Acara itu, sebagai wujud tekad bersama dalam menjaga persatuan dan kesatuan.
Pantauan VIVA.co.id, acara tersebut diselenggarakan di silang Monas, Jl. Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Senin 17 April 2017. Acara itu terlebih dahulu dihadiri oleh Ketua KPU DKI Sumarno dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Mimah Susanti.
Silih berganti tamu-tamu pun terlihat berdatangan, seperti Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang hadir sekitar pukul 16.15 WIB. Disusul, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan.
Adapun tamu lainnya yang hadir, Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Salahuddin Uno, Pangdam Jaya Mayjen TNI Jaswandi, Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot Prasetyo Edi, dan para organisasi masyarakat.
Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno menjelaskan, acara itu untuk menyerukan pesan damai pada Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua. Ia berharap, agar suasana jelang pemungutan suara berjalan lancar dan kondusif.
"Deklarasi damai ini terselenggara dari lima lembaga, yaitu KPU, Bawaslu, Pemprov, TNI, dan Polri bersama menjelang proses pemungutan suara berkomitmen, agar berjalan kondusif apapun hasilnya," kata Sumarno di silang monas, Jl Medan Merdeka Barat, Senin 17 April 2017.
Ia juga menghimbau, agar pesan dari deklarasi damai itu dapat tersampaikan kepada para pendukung maupun warga yang akan menentukan pilihannya pada Rabu 19 April 2017.
"Biar dua hari masa tenang ini, pesan dari deklarasi damai dapat tersebar untuk menyuarakan perdamaian. Sehingga, dapat menampilkan suasana pemilihan dengan damai," ujarnya. (asp)