- ANTARA/Risky Andrianto
VIVA.co.id – TransJakarta akan menambah 300 bus ramah untuk kaum disabilitas di tahun 2017. Bus tersebut akan diintegrasikan dengan layanan TransJakarta Cares yang akan melayani calon penumpang di luar rute dari 12 koridor yang sudah beroperasi selama ini.
"Bus ini tidak akan masuk koridor busway, masuk ke trayek yang tidak dilayani koridor, contohnya di sekitar Menteng, Blok M, Kebayoran, museum, tempat destinasi wisata atau ruang publik terpadu yang ada di Jakarta," kata Direktur Utama PT. TransJakarta, Budi Kaliwono di kawasan Ancol, Jakarta, 12 April 2017.
Menurut dia, pengadaan bus dilakukan melalui dua perusahaan otomotif yakni, Scania dan Mercedes Benz. Bus ramah disabilitas itu, menggunakan teknologi yang bisa membuat bus rendah di satu sisi untuk mempermudah kaum disabilitas dan lansia saat masuk dan keluar dari dalam bus. Adapun harga bus disebut lebih mahal sekitar Rp800 juta hingga Rp1 miliar dari model bus biasa. "Meskipun bukan untuk kaum disabilitas saja, tapi buat ini sangat ramah untuk disabilitas," ujarnya.
Di tempat yang sama, General Manager Truck dan Bus United Tractors, Harijadi Mawardi mengatakan Bus ramah disabilitas buatan Scania memiliki spesifikasi panjang 12 meter, tinggi 3,7 meter dan lebar 2,5 meter dengan jenis low entry coaches. Bus terdiri dari 41 kursi, 2 kursi lipat, serta kapasitas 25 orang berdiri dengan total kapasitas 70 orang.
Bus menggunakan mesin diesel, bus ini menggunakan suspensi elektronik menggunakan balon udara untuk teknologi memperendah bus.
"Kita juga lengkapi seluruh armada bus Transjakarta ini dengan sistem pelatihan, ketersediaan spare part dan feet management services yang handal," kata dia.
Ada Demo Buruh, Dua Rute TransJakarta Depan DPR Setop Operasi
Beberapa rute bus TransJakarta juga dialihkan.
