Korban Gusuran Beri Nama Putranya Muhammad Anies Sandi

Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat belusukan ke Penjaringan, Selasa (11/4/2017).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irwandi

VIVA.co.id – Supiati, warga kampung Akuarium Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, baru sekitar dua bulan lalu melahirkan putranya. Terinpirasi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, perempuan 33 tahun ini memberikan nama putranya Muhammad Anies Sandi.

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

Supiati mengaku nama tersebut lantaran terinspirasi dengan dua figur pasangan calon nomor urut tiga yang dinilai punya wibawa dan sikap santun. Selain itu, sebelum melahirkan, dia dan suaminya sempat beberapa kali melihat Anies-Sandi di layar televisi.

"Tanggal 17 April mendatang [berusia] dua bulan. Saya terinspirasi lihat sosok Pak Anies. Pokoknya terinspirasi banget dah," kata Supiati saat mengikuti peringatan satu tahun penggusuran paksa warga Pasar Ikan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa 11 April 2017.

Buka Acara Jakarnaval 2018, Anies-Sandi Kompak Naik Vespa

Warga yang menjadi korban penggusuran di Pasar Ikan beberapa waktu lalu itu juga mengatakan, Sandiaga pun tahu dan sudah datang untuk melihat putranya.

"Pas kunjungan kemarin, Pak Anies datang. Nah saya sudah mau lahiran. Saat itu saya ketemu Pak Anies," tuturnya.

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017

Didoakan Anies

Menanggapi hal itu, Anies merasa senang. Dia berharap anak tersebut bisa menjadi anak yang soleh serta tumbuh besar dan bermanfaat untuk kedua orang tuanya. Diharapkan, nasib Anies Sandi jika sudah dewasa tak mengalami seperti yang dialami orang tuanya, yaitu menyusui di tengah puing-puing reruntuhan.

"Mudah-mudahan anak ini menjadi anak yang soleh, anak yang bermakna bagi dirinya bahagia. Saya sih berharapnya itu saja. Dan, mudah-mudahan anak ini tidak harus mengalami apa yang dialami orang tuanya, menyusui di dalam, di atas puing-puing rumahnya," kata Anies.

Anies menambahkan dirinya merasa tersanjung dengan pemberian nama putra Supiati. Anies mendoakan putra Supiati saat dewasa kelak bisa hidup bahagia dengan memiliki rumah sendiri.

"Jadi kita ingin anak ini kelak hidup bahagia dengan rumah sendiri. Tidak lagi seperti ayah ibunya, di mana dia tumbuh besar di atap langit seperti ini. Saya merasa terhormat, sebuah kehormatan," kata Anies. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya