- VIVA.co.id/Irwandi Arsyad
VIVA.co.id - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, berencana menata ulang sistem pelayanan kesehatan bagi warga ibu kota.
Pelayanan kesehatan yang baik, kata Anies, sebenarnya menjaga agar warga sehat dan mencegah sakit. Selama ini, pelayanan kesehatan pada rumah sakit maupun puskesmas lebih banyak melayani warga yang sakit.
"Yang selama ini terjadi adalah pelayanan kesakitan. (Warga) dilayani saat sakit. Yang dibutuhkan adalah pelayanan kesehatan dengan menjaga warga tetap sehat," kata Anies saat menyapa warga di kawasan Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 8 April 2017.
Dia kemudian menyampaikan program unggulannya dalam bidang kesehatan, yaitu tenaga medis yang bertugas dengan berkeliling di kampung-kampung Jakarta. Program itu untuk masyarakat umum tetapi diutamakan bagi warga lanjut usia dan anak-anak.
Anies meyakini, program tenaga medis keliling kampung itu dapat menjaga kesehatan warga, sehingga mengurangi jumlah pasien di rumah sakit maupun puskesmas.
"Tidak akan ada lagi ‘banjir’ (pasien membeludak) di rumah sakit sebab bisa dicegah sedari dini. Karena yang penting adalah kesembuhan daripada lamanya dirawat, bukan?" ujarnya. (art)
Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh
Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai
