- ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
VIVA.co.id – Semakin banyak isu-isu provokasi menerpa pasangan Cagub-Cawagub DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno, jelang coblosan pada 19 April 2017 mendatang. Hal ini rupanya menjadi perhatian kubu Anies-Sandi.
Belakangan beredar spanduk-spanduk provokasi bertuliskan "Wujudkan Jakarta Bersyariah". Di mana baru-baru ini juga diketahui bahwa spanduk-spanduk itu disebarluaskan oleh sekelompok laskar Jakarta bersyariah. Seperti yang tersebar melalui akun twitter @CangHaris sejak beberapa waktu lalu.
Dalam akun itu menginformasikan, pihaknya memohon doa untuk kelancaran atas pemasangan spanduk yang akan dilakukannya. "Briping malam doa buat keselamatan laskar #JakartaBersyariah yang akan masangin spanduk malam ini. Moga-moga lancar semuanye #AniesSandi," tulis akun @CangHaris.
Menanggapi akun itu, Wakil Ketua tim advokasi Yupen Hadi menjelaskan, bahwa akun @CangHaris adalah akun provokasi. Mereka pun tak mengetahui pihak-pihak di belakang akun itu.
"Dan saya yakin itu adalah dalang fitnah selama ini. Saya juga yakin itu akun abal-abal, dipakai orang-orang tertentu untuk mendiskreditkan Anies-Sandi," kata Yupen saat dihubungi Viva.co.id, Rabu 5 April 2017.
Sementara itu, Yupen menambahkan, pihaknya telah membuat surat laporan ke bidang Komunikasi dan Informasi agar akun itu dibekukan. "Saya enggak tahu siapa itu orangnya. Kalau saya tahu, saya lapor polisi. Biar ditangkap itu orang. Enak saja," ujarnya.
Di samping itu, lanjutnya, tim advokasi Anies-Sandi pun telah cukup lama memantau akun tersebut. Awalnya, mereka tak terlalu menanggapi. Tetapi, belakangan hal itu terlihat semakin menjadi-jadi, sehingga perlu adanya tindak lanjut untuk membekukan akun @CangHaris.
Sinyal Anies Maju Pilkada DKI 2024, PKS: Kalau Memang Cocok, Why Not?
Anies Baswedan digadang-gadang bakal maju kembali pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali buka suara soal pengusungannya kepada Anies
