- VIVA.co.id/Pius Yosep Mali
VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno, pagi ini melakukan senam dan jalan sehat di RW 06 Kelurahan Serdang, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Mengenakan kaos berkerah dengan warna biru dan topi putih, Sandiaga ikut memimpin senam bersama warga.
Turut hadir aktris jetset, Raffi Ahmad dan istrinya Nagita Slavina, yang telah menyatakan mendukung pasangan calon Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Warga langsung berkerumun lantaran antusias melihat sosialisasi kampanye tersebut. Dalam kesempatan itu, Sandiaga menyampaikan salah satu program yang sering dikampanyekannya. Program "Ok Oce" atau One Kecamatan One Center of Enterpreneurship, yang diharapkannya bisa meningkatkan perekonomian warga.
"Ibu yang jualan nasi uduk di sini mau dimodalin? Yang jualan di sini semua mau dimodalin?" kata Sandiaga, Minggu 2 April 2017.
Sandiaga mengaku yakin, masyarakat bakal antusias terhadap programnya tersebut. Menurut dia, pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa bersatu dengan warganya. "Saya yakin semuanya antusias, dan ibu-ibu atau bapak di RW ini pilih siapa, dan antusiasme ini menunjukkan bahwa pemimpin ke depan harus bisa bersatu dengan warganya," kata Sandiaga.
Sementara itu, Raffi Ahmad juga mengkampanyekan kepada warga untuk menentukan pilihan yang benar. "Pilih nomor tiga ya ibu-ibu, bapak-bapak makasih, setelah ini Pak Sandi mau pindah lokasi, makasih bapak-ibu semuanya, ayo senam sehat," kata Raffi disambut meriah oleh warga.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, program “Ok Oce” ditujukan untuk mengubah dan memihak kepada pengusaha kelas bawah, UMKM, dan pengusaha baru. Fokus dari program tersebut menyasar pada lima hal. Pertama, pemberian modal dan pendampingan usaha. Kedua, pelatihan oleh pengusaha sukses yaitu pembangunan SDM melalui pendampingan atau mentoring. Ketiga, garansi inovasi bekerjasama dengan swasta. Keempat, lulusan SMK langsung dapat kerja. Kelima, kredit khusus untuk ibu-ibu. (mus)
Sandiaga Khawatir Gelombang Ketiga Corona yang Lebih Dahysat
Berkaca pada flu Spanyol 1918.
