Penyelundupan Narkoba ke Indonesia Lewat Vagina dan Kulup

Kasubdit Lingkungan Kerja Masyarakat Badan Narkotika Nasional, Kombes Pol Ricky .
Sumber :
  • Syaefullah/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Modus penyelundupan narkotika ke Indonesia, ternyata tak hanya dimasukkan ke dalam tubuh, namun juga dimasukkan ke dalam vagina wanita. Hal tersebut dilakukan, demi lolos dari petugas di bandara.

Joint Operation Bea Cukai dan Polri Ringkus Enam Tersangka Sindikat Narkotika Internasional

Itu diungkapkan oleh Kasubdit Lingkungan Kerja dan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisaris Besar Pol Ricky Yanuarfi.

“Jadi, berbagai cara masukan narkoba ke wilayah kita. (Kasus) vagina ada beberapa kasus, seorang ibu masukan lewat situ (vagina), dari China masuk ke Indonesia. Kalau di perut kan banyak, tetapi tidak populer,” kata Ricky dalam diskusi Gathering Jurnalis Trunojoyo bertemakan 'Kupas Tuntas Kejahatan Dunia Maya dan Narkoba' di Ancol, Jakarta Utara, Sabtu 25 Maret 2017.

Bea Cukai dan Polri Bongkar Clandestine Lab di Bali

Tak hanya itu, modus penyelundupan narkotika juga melalui alat kelamin pria yang belum disunat. Seperti yang terjadi di luar negeri. “Di luar negeri (narkotika) lewat kulup,” katanya.

Kasubdit Narkotika Direktorat Penindakan dan Penyidikan Direktorat Jenderal Bea Cukai Eko Darmanto mengatakan, modus penyelundupan barang haram dengan menggunakan jasa wanita sudah banyak terjadi di Indonesia.

Epy Kusnandar dan Rekannya Pemain Sinetron Preman Pensiun Fix Positif Narkoba

“Pernah, kita tangkap sejumlah kurir perempuan di Bandara Soekarno Hatta. Mereka asal Banjar, yang kami tangkap di Soetta, karena kedapatan membawa narkoba,” ujarnya menambahkan. (asp)

Para pelaku pengedar dan pembuat narkotika tembakau sintetis di apartemen tangsel

Polisi Bongkar Produksi Narkotika di Apartemen Tangsel, 24 Kg Tembakau Sintetis Disita

Polres Tangerang Selatan mengungkap kasus terkait produksi narkotika jenis tembakau sintetis, yang dilakukan pada salah satu apartemen di Tangerang Selatan. Ada 3 pelaku.

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2024