Reaksi Djarot Disebut Meniru Anies-Sandi soal Peci

Pilkada DKI putaran kedua.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, tidak mempermasalahkan jika disebut meniru pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno karena menggunakan peci di gambar surat suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. 

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017

Djarot merasa berhak untuk menggunakan peci. Karena menurutnya, peci adalah simbol nasional. Presiden pertama RI, Sukarno, disebut sebagai orang yang mempopulerkan pemakaian peci.

"Tidak apa (disebut meniru). Inget loh, saya itu dikenal dengan juru kuncinya makam Bung Karno di Blitar. 10 tahun. Dan semua tahu, Bung Karno yang mempopulerkan pakai kopiah, atau di sini orang bilang peci," kata Djarot usai salat Jumat di Masjid Cut Meutia, Jakarta, Jumat, 24 Maret 2017. 

Pilpres 2019 Diharapkan Tak Seperti Pilkada DKI, Marak Hoax

Di samping itu, Djarot menyebut penggunaan peci juga melambangkan nasionalisme. Dunia internasional, kata dia, juga mengakui jika peci identik dengan Bangsa Indonesia. 

"Begitu kami haji atau umrah, begitu pakai kopiah orang sana pasti tahu, itu Indonesia," ujar Djarot. 

Ahmad Dhani Tersangka Ujaran Kebencian?

Sebelumnya, Djarot tak menggunakan peci di surat suara putaran pertama. Sementara pasangan Anies-Sandi telah lebih dulu menggunakan peci di surat suara. Bahkan, pasangan Anies-Sandi sudah punya slogan pada putaran pertama yaitu, "Coblos Pecinya". (one)


 

Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

"Saya berani mengatakan bahwa politik kita telah berubah."

img_title
VIVA.co.id
10 November 2018