Tak Lagi Blusukan, Ahok Kini Kampanye di Media Sosial

Ahok dan Djarot saat main basket dengan para artis
Sumber :
  • Instagram: Basuki Tjahaja Purnama @basukibtp

VIVA.co.id – Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat menyebut aktivitas melalui media sosial tengah digencarkan untuk menonjolkan sisi personal kandidat jagoannya kepada publik. 

Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022

Hal itu membantah adanya perubahan pola kampanye Ahok sapaan Basuki di putaran kedua yang diketahui beberapa waktu belakangan ini mengurangi kampanye tatap muka bertemu masyarakat. 

"Ya placement (penempatan) saja kan, nuansanya harus ke human interest. Kan jarang terekspose yang human interest. Terutama Ahok. Sisi kemanusiaan di putaran pertama kemarin lebih sampai ke publik daripada sekarang Ahok yang humoris," kata Ketua Tim Pemenangan Bidang Sumber Daya dan Kreatif Aria Bima saat dihubungi wartawan, Selasa, 21 Maret 2017. 

Hasto dan Ahok Sampaikan Pesan Megawati untuk Politisi Muda

Aria Bima yang juga politikus PDIP itu mengakui, pada putaran pertama kemarin, baik Ahok dan Djarot lebih banyak memperkenalkan programnya sebagai petahana kepada publik. Untuk menghilangkan kesan formal, kata Aria, pihaknya banyak berselancar di media sosial terkait memperkenalkan sisi lain Ahok kepada pengguna internet atau biasa disebut netizen

"Ahok yang tanpa jabatan ini yang seharusnya publik perlu tahu. Ini cuma faktor pendukung yang sudah ada. Segmennya siapa yang tertarik. Ahok yang tegas dan keras dalam prinsip dalam hal yang fungsionalis sedangkan selain itu dia humoris," ujarnya. 

Ruko Milik Ahok di Medan Terbakar, Tiga Orang Alami Luka Bakar

Aria menambahkan, medium kampanye lewat media sosial dianggap sangat efektif untuk disampaikan kepada publik. Meski ia mengklaim unggul dalam penggunaan media sosial sejak putaran pertama, bukan berarti kampanye bertemu masyarakat akan berkurang. Menurutnya, media sosial sudah umum digunakan untuk sosialiasi pasangan calon kepala daerah yang ingin mengenalkan program atau sisi lainnya kepada pengguna internet khusunya anak-anak muda. 

"Ini kan produksi massal, enggak segmented. Semua kalangan biar mengerti. Ini natural saja," ujarnya. 

Seperti diketahui, dalam kampanye putaran kedua yang sudah berjalan selama dua pekan, Ahok banyak terlihat mengunggah aktivitasnya di akun media sosial Instagram miliknya. 

Pengikut akun instagramnya yang mencapai 1,9 juta, Ahok memperlihatkan kedekatannya di media sosial dengan berbagai aktivitas seperti berolahraga basket, hingga terlibat produksi syuting dengan mengenakan kaus bergaris, celana jins dan sepatu kets, bergaya layaknya anak muda.

Tidak hanya itu, mantan Bupati Belitung Timur itu membuat acara tunggal yang ia sebut 'Ahok Show'. 

Pertunjukan yang menampilkan Ahok sebagai pembawa acara itu dibuat secara interaktif dengan dibukanya sesi tanya jawab dari para anak muda yang hadir. Pada saat penayangan perdana, semua akun media sosial milik Ahok digunakan untuk menyebarkan konten kreatif tersebut dan bakal disiarkan secara langsung tiap minggunya pada hari Jumat, pukul 19:00 - 20:00.

"Bapak sempat bercanda, kepingin punya live TV Show sendiri namanya 'Ahok Show'. Lalu kemudian kami berpikiri di putaran kedua ini apa ya yang bisa kami bikin untuk kampanye kreatifnya bapak. Akhirnya kami bikin 'Ahok Show' ini," kata anggota Tim Pemenangan Iwet Ramadhan, Jumat 17 Maret 2017. 

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta, jumlah pemilih yang dikelompokkan sebagai pemuda berjumlah 1.347.855 jiwa atau 29 persen pemegang hak suara pada pencoblosan 19 April 2017. 

Dan pada putaran kedua ini, ada 21.000 ribu pemilih baru yang akan menggunakan hak suaranya karena bersamaan dengan usia 17 tahun pada tanggal 16 Februari - 19 Februari 2017. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya