- foe
VIVA.co.id – Sebuah keributan terjadi, saat digelar persidangan ke-15 perkara penodaaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Keributan dipicu seorang wanita berkerudung, yang tiba-tiba muncul di lokasi persidangan di Audiotorium Gedung Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan. Wanita itu berteriak-teriak, dengan kata-kata tanpa arti. Wanita itu mengaku datang ke ruang sidang sebagai orang yang diutus Allah.
"Saya diutus Allah ke sini. Negara ini sudah makin enggak benar," kata wanita itu, Selasa 21 Maret 2017.
Saat itu, di dalam ruang sidang, guru besar Linguistik, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia (UI), Rahayu Surtiati, baru akan memberikan keterangan sebagai saksi ahli yang dihadirkan tim penasihat hukum Ahok.
Karena dianggap mengganggu persidangan, wanita yang mengaku berasal dari Kota Bekasi, Jawa Barat, diamankan petugas Kepolisian.
Saat diamankan, wanita yang belum diketahui namanya itu, bersikukuh dia adalah orang yang diutus Allah untuk menegakkan kebenaran.
"Saya ini datang diutus Allah untuk membela kebenaran," kata wanita itu lagi.
Peristiwa ini berlangsung singkat, setelah wanita itu dibawa petugas Kepolisian, sidang kembali dilanjutkan dengan agenda pemeriksaan saksi ahli dari terdakwa. (asp)
