Ahok Bantah Ada Perubahan Gaya Kampanye di Putaran Dua

Gubernur DKI non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ginanjar Mukti

VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama membantah dirinya mengubah pola kampanye di putaran dua. 

Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta

Dengan memanfaatkan waktu yang pendek hanya satu setengah bulan, banyak aktivitasnya digunakan untuk menyambangi warga sakit sambil memastikan sejumlah program pemerintah DKI berjalan selama cuti kampanye.

"Sebetulnya tidak berubah. Kalau kampanye putaran pertama saya memanfaatkan waktu cuti saya mengunjungi proyek- proyek normalisasi. Kenapa kalian semua ikut, karena kan lihat proyek," kata Ahok di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin 20 Maret 2017.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

Sejumlah program itu, kata Ahok, adalah program-program pelayanan oleh dasa wisma dan program ketuk pintu layani dengan hati dari Dinas Kesehatan. Menurut Ahok, kedatangannya mengunjungi warga lanjut usia yang tengah sakit, hanya memastikan layanan kesehatan di DKI Jakarta berjalan di saat dirinya menjalani masa cuti kampanye. 

"Saya tiap kali dicutikan saya manfaatkan mengecek pekerjaan. Begitu saya aktif lagi begitu rapim saya bahas. Jadi cepat," ujarnya. 

Komjen Dharma Pongrekun Konsultasi Syarat Cagub Perseorangan ke KPU DKI

Sebelumnya, Sekretaris Tim Pemenangan TB Ace Hasan Syadzily, mengatakan, gaya kampanye akan digalakkan untuk menyasar pemilih di segmen tertentu. Pemilih yang sebelumnya dianggap tak sepaham dengan Ahok karena statusnya terdakwa penista agama, menjadi salah satu faktor merosotnya suara di putaran pertama. 

"Makanya harus coba, kita benahi itu adalah mendekonstruksi atau merubah konstruksi stigma bahwa pak Ahok melakukan penistaan agama," kata Ace. (hd)

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Januari 2024

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan partainya tidak mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Partai

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024