- VIVA/Raudhatul Zannah
VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, lagi-lagi ditanyai perihal masa depan Kartu Jakarta Pintar (KJP) apabila dia menang atas Ahok pada Pilkada putaran dua, yang akan digelar pada 19 April 2017.
Kekhawatiran warga akan masa depan KJP itu kembali disampaikan kepada Anies saat mengunjungi masyarakat di Jalan Ampera Raya, Gang Sawo, Jakarta Selatan, Senin 20 Maret 2017. Banyak informasi yang berkembang bahwa warga tidak akan lagi menerima KJP bila Anies dan Sandi yang terpilih sebagai gubernur DKI Jakarta.
"Pak, apa benar kalau Bapak terpilih nanti, KJP bakal dihapus?" tanya warga kepada Anies.
Menanggapi hal itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menegaskan bahwa KJP akan tetap diteruskan apabila Anies-Sandi terpilih nanti. Justru, KJP akan ditingkatkan pelayanannya, yaitu KJP plus.
"Tak hanya sekedar memberi kartu, jadi KJP plus diberikan, diteruskan. Kita justru akan meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di Jakarta," kata Anies.
Terkait KJP juga, Anies melanjutkan, pengambilan kartu itu tidak lagi melalui guru di sekolah-sekolah. Tapi, akan berbasis data dan proses identifikasi melalui RT dan RW. (ren)
Sandiaga ke Pendamping Baru Anies: Jangan Baper
Ada dua calon cawagub dki.
