- Foe Peace
VIVA.co.id – Masih kuatnya efek gas air mata untuk menghentikan tawuran warga membuat sejumlah pengendara motor yang melintasi Jalan Tambak menuju Manggarai, Jakarta Selatan, mengalami bersin-bersin.
Sejumlah warga sekitar pun masih merasakan efek gas air mata yang ditembakkan polisi untuk membubarkan kedua kubu yang melakukan tawuran. Selain bersin-bersin, mata mereka tampak berair akibat efek gas yang menjadi pengadang massa itu.
"Masih perih banget, ini gas air mata masih kerasa sekali," ujar seorang warga bernama Ridho di Kawasan Manggarai, Senin 6 Maret 2017.
Warga pun mencari cara agar efek gas air mata cepat lenyap agar mereka bisa beraktivitas normal. Warga sekitar membawa air dari dalam rumah kemudian menyiramkan air itu ke jalan raya dengan tujuan menghilangkan efek gas air mata. Namun tak terlalu berdampak signifikan.
Sementara Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau tim oranye pun terlihat menyapu material-material bekas tawuran di sepanjang Jalan Tambak menuju Manggarai yang tampak berserakan di jalan raya.
Beling, batu hingga kayu disapu agar pengendara bisa melintas dengan leluasa di jalan itu setelah jalan menuju Stasiun Manggarai sebelumnya sempat ditutup akibat tawuran. (one)