- Foe Peace
VIVA.co.id – Pembersihan kulit kabel yang menyebabkan banjir Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, telah dilakukan. Saat pembersihan, ditemukan juga batu-batu berukuran besar, pipa paralon, hingga kayu di gorong-gorong di sepanjang jalan di depan Capital Place hingga Museum Satria Mandala itu.
Lurah Kuningan Barat, Erwin Lobo mengatakan, pembersihan harus dilakukan dengan waktu yang cukup lama oleh Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau pasukan oranye dan pasukan biru dari Kelurahan Kuningan Barat.
Sampah kulit kabel kemudian diangkat. Hari ini pembersihan gorong-gorong juga dilakukan dengan mengangkut lumpur yang ikut menghambat jalannya air di lokasi itu. Meski menjamin pengangkutan sampah-sampah telah selesai, tapi Erwin ingin melakukan pengecekan lagi di gorong-gorong yang ada di Jalan Gatot Subroto pada Senin pagi, 6 Maret 2017.
"Mulai pukul 07.30 WIB. Petugas gabungan akan menyusuri seluruh gorong-gorong di Jalan Gatot Subroto. Kita ingin pastikan tidak ada hambatan jalan air oleh sampah, apalagi kulit kabel," katanya.
Menurut Erwin, pengecekan harus dilakukan tidak ada sampah atau kulit kabel yang bisa saja ada karena disengaja. Seperti penemuan di gorong-gorong Jalan Merdeka Selatan dan membuat kawasan Istana Negara banjir.
Penyisiran mulai Jalan Gatot Subroto yang terletak di depan Gedung Telkom, Gedung Lipi, hingga Kali Krukut yang terletak sela-sela perkantoran di Jalan Gatot Subroto.
Dari pantauan di VIVA.co.id Minggu sore, 5 Maret 2017. Sampah-sampah kabel yang ditemukan hari ini sudah diangkut dari lokasi. Hari ini petugas hanya melakukan pengerukan lumpur.
Pada tahun 2016 lalu, sempat ditemukan sampah kulit kabel menyumbat di gorong-gorong yang berada di Jalan Medan Merdeka Selatan yang diduga sebagai penyebab banjir di kawasan ring 1 ibukota.
Bahkan temuan di sana berujung pada ditangkapnya sejumlah orang yang ternyata merupakan pelaku kejahatan atas pencurian isi kulit kabel. Lebih dari itu, kasus pencurian isi kabel itu bahkan juga mengindikasikan adanya dugaan tindak pidana korupsi dalam pemeliharaan saluran air di ibukota Jakarta.
Djarot Minta Diselidiki
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta dinas terkait menelusuri asal usul kulit kabel yang ditemukan di gorong-gorong Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Kulit kabel itu diduga kuat sebagai salah satu penyebab banjir yang cukup tinggi di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Wisma Mulia, Jakarta Selatan, pada Kamis, 2 Maret 2017.
"Telusuri kenapa kulit kabelnya di situ. Kita akan cek, kan ada pasukan Tata air, pasukan biru untuk masuk gorong-gorong," kata Djarot.
Menurut Djarot, bila ia dan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak cuti terlalu lama karena putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, dia bisa segera mengatasi masalah ini.
"Makanya itu, kenapa sih, saya sampaikan kalau bisa kampanye pada putaran kedua itu agak dipersingkat, supaya apa? Supaya kami bisa kerja, kalau ada yang seperti itu langsung dieksekusi," katanya.
Ditegaskan Djrot, sebelumnya Ahok telah menyampaikan kecurigaannya atas kejadiannya genangan air di sejumlah jalan utama di Jakarta. Ahok curiga ada kulit kabel atau sampah yang sengaja ada untuk menghambatan jalan air.
"Kan waktu itu Pak Basuki sudah teriak-teriak soal gorong-gorong, jangan-jangan ada kulit kabel lagi. Ternyata betul ada kabel, kita cek lagi? kabel-kabel di bawah, supaya tidak menyumbat. Gimana enggak banjir? kalau disumbat," katanya.
