Ahok Tuding Gugatan Warga Bidaracina Jadi Pemicu Banjir

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menuding gugatan terhadap Surat Keputusan (SK) Gubernur DKI yang mengatur area proyek sodetan Ciliwung, menjadi salah satu faktor penyebab kawasan Bidaracina terendam banjir.

40 RT dan 5 Ruas Jalan Jakarta Masih Terendam Banjir

Menurut Ahok, akibat dikabulkannya gugatan itu di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), proyek sodetan Ciliwung menjadi terganggu dan tak berjalan normal.

"Kalau kemarin sodetan tidak digugat yang di Bidaracina, kita tuh bisa ngurangin kalau enggak salah tuh, bisa nurunin 600 kubik per detik (aliran Kali Ciliwung). Langsung dialihkan," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Rabu 22 Februari 2017.

Petugas Gabungan Pasang Bronjong di Tanggul Jebol Kali Hek Kramat Jati

Ahok juga menuding keterlambatan pembukaan sejumlah pintu air di wilayah timur Jakarta berperan membuat limpahan air tak tertangani dengan baik hingga akhirnya meluap. "Di Cawang juga ada yang terlambat dibuka," ujar Ahok.

Pintu-pintu air itu, selain dikelola Pemerintah Provinsi DKI, juga dikelola Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung - Cisadane (BBWSCC), lembaga pemerintah pusat di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU Pera).

28 RT di Jakarta Terendam Banjir, Hek Kramat Jati Mulai Surut

Ahok menawari BBWSCC melimpahkan pengelolaan kepada Pemerintah Provinsi DKI. Tidak hanya pintu air, namun juga pompa-pompa air yang dimiliki lembaga itu. Dengan demikian, pengelolaan sarana penanganan banjir di Jakarta sepenuhnya menjadi tanggung jawab satu pihak saja, Pemerintah Provinsi DKI.

"Sekarang semua (pengelolaan) di kami saja. Nanti jadi ada CCTV, semua dikontrol dengan baik," ujar Ahok. (ren)

Warga Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar), terpaksa harus melakukan pencoblosan ditengah genangan air akibat banjir saat Pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) 039.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya mengatakan pihaknya tentu berupaya mengantisipasi bencana banjir yang dapat terjadi saat proses p

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024