Polisi Akan Jaga Rumah Korban Banjir

Kapolda Metro Irjen Pol M Iriawan dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Laksmana pantau lokasi banjir.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anwar Sadat

VIVA.co.id – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mochammad Iriawan, didampingi Pangdam Jaya, Mayjen TNI Teddy Laksmana, meninjau langsung lokasi banjir di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Selasa, 21 Februari 2017.

28 RT di Jakarta Terendam Banjir, Hek Kramat Jati Mulai Surut

Iriawan mengatakan, korban banjir tak semuanya mengungsi di tempat pengungsian. Sebagian ada yang bertahan di rumahnya demi menjaga barang berharga dari pencuri yang memanfaatkan situasi rumah kosong saat ditinggal mengungsi.

Karena hal itu, Iriawan menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk menjaga rumah para pengungsi selama banjir terjadi. Apalagi, listrik yang ada di sekitar wilayah terdampak banjir di Cipinang Melayu sudah dipadamkan.

BPBD Ungkap Data Curah Hujan Eksrem yang Sebabkan Jakarta Banjir Hari Ini

"Harus dijaga, itu tugas polisi. Kami dibantu dengan TNI. Karena banjir penduduk mengungsi harus dijaga sama polisi," kata Iriawan.

Kapolda menginstruksikan Kapolres Jakarta Timur untuk menjaga rumah-rumah warga yang ditinggal mengungsi dan bertanggung jawab terhadap keamanan wilayah sekitar. "Itu kewajiban (polisi) untuk menjaga rumah tetap aman meskipun ditinggal penduduk mengungsi di tempat yang disiapkan," ujar Iriawan.

14 RT dan 15 Ruas Jalan di Jakarta Masih Terendam Banjir

Sebenarnya, menurut Iriawan, aparat kepolisian juga telah mengimbau kepada warga untuk mengungsi daripada harus bertahan di rumahnya yang terendam banjir. Namun, pihaknya juga tetap menghormati pilihan warga yang memilih tetap tinggal.

"Kami tetap menghormati, karena memang situasi masih dalam keadaan aman. Dari keterangan pengurus RW memang tidak mungkin air naik sampai ke lantai 2," kata mantan Kapolda Jawa Barat ini. (ase)

Petugas gabungan memasang bronjong mencegah banjir kali hek kramat jati

Petugas Gabungan Pasang Bronjong di Tanggul Jebol Kali Hek Kramat Jati

BPBD DKI Jakarta memasang bronjong atau tumpukan batu kali di Hek kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur untuk menangani limpasan air atau banjir di daerah itu.

img_title
VIVA.co.id
25 Maret 2024