Anies Senang Program DP Rumah Jadi Perdebatan

Anies Baswedan di Masjid Al-Bakrie, Kuningan, Jakarta Selatan.
Sumber :
  • Irwandi

VIVA.co.id – Program uang muka atau down payment nol persen untuk kredit rumah yang jadi program unggulan pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno, menjadi perdebatan. Meski akhirnya dijelaskan, yang dimaksud bukan DP nol persen, tapi DP nol rupiah.

Tutup Usia, Ini Profil M Taufik yang Sukses Menangkan Jokowi-Ahok Hingga Anies-Sandi

Anies mengatakan, ia senang programnya banyak dibicarakan, diperdebatkan, dan dikritik banyak orang. Sebab, katanya isu atas masalah kebutuhan rumah selama ini tak pernah menjadi perhatian serius.

"Mendengar ini menjadi diskusi, menarik sekali. Tema yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Selama ini menjadi kendala dan tidak pernah diperdebatkan solusinya. Hari ini semua berdebat, baik yang merasa setuju maupun yang bertentangan," ungkap Anies ketika di Cinere, Depok, Jawa Barat, Sabtu 18 Februari 2017.

Petinggi PKS Sebut Peluang Anies-Sandiaga Duet di Pilpres 2024 Kecil

Kata Anies, hal tersebut adalah solusi yang ditawarkan untuk jutaan warga ibu kota yang ingin punya rumah. "Ini solusi kita, jutaan orang di Jakarta ingin punya rumah dan kita memberikan solusi. Jangan terlalu panik kalau ada solusi yang baik. Buatlah solusi yang lebih baik lagi," ujar Anies.

Anis juga berharap, perdebatan demi perdebatan atas programnya yang ada bisa mencerdaskan. Sebab, menurut dia, terobosan yang ia lakukan itu tak lain adalah demi kesejahteraan masyarakat DKI.

Prabowo Bungkam soal Isi Perjanjian Anies-Sandiaga, Sufmi Dasco: Jangan Dijawab Pak!

"Semuanya jadi berpikir lagi bagaimana kita membiayai rumah selama ini. Apakah kita memang selama ini tidak dibuka keran kemudahan bagi warga? Justru aturan itu dibuat untuk orang agar mendapatkan kesejahteraan dan ini salah satu terobosan," kata dia.

Jika terelisasi, kata Anies, akan ada banyak rumah tangga yang impiannya untuk memiliki rumah bisa terkabul. Seperti yang sudah dijalankan di beberapa negara lain di dunia.

"Harusnya sudah dari kemarin-kemarin melakukan terobosan. Itu tawaran kami dan kalau itu nanti bisa dilaksanakan ada begitu banyak rumah tangga yang akhirnya punya rumah," ungkap Anies. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya