- VIVA.co.id/Chandra G Asmara
VIVA.co.id – Jelang Pilkada DKI Jakarta 2017 pada 15 Februari, aparat keamanan yang meliputi Polri dan TNI menyatakan komitmen untuk menjaga keamanan Ibu Kota. Pasalnya, Jakarta termasuk daerah yang rawan akan gangguan keamanan selama Pilkada berlangsung.
Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, mengucapkan selamat kepada seluruh elemen warga DKI Jakarta, yang dalam waktu dekat akan kembali menggunakan hak suaranya untuk menentukan nasib Ibu Kota ke depan. Dia mengungkapkan harapannya pada hari pencoblosan 15 Februari mendatang.
"Mari kita buat demokrasi ini selayaknya pesta yang menggembirakan," kata Soni saat ditemui di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu 11 Februari 2017. Ini adalah hari terakhir bagi Soni sebagai Plt Gubernur DKI Jakarta.
Soni mengungkapkan seluruh personil aparat keamanan telah menyatakan komitmen untuk menjaga suasana yang kondusif selama Pilkada. Ini demi menciptakan keamanan di pesta demokrasi Ibu Kota.
"Jadi silakan warga Jakarta datang dengan rasa aman, dan tidak perlu khawatir ke TPS. Kami akan buat Jakarta aman dan nyaman," katanya, sebelum kembali bekerja sebagai Direktur Jenderal Otonomi Daerah di Kementerian Dalam Negeri pekan depan.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, lanjut mantan Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Utara itu, akan sepenuhnya mendukung penyelenggaraan Pilkada DKI Jakarta. Soni mengajak seluruh elemen masyarakat Ibu Kota, untuk ikut serta mensukseskan pemilihan pemimpin baru di DKI Jakarta..
"DKI adalah barometer. Mari kita jaga, dan sukseskan Jakarta," ujar Soni. (ren)
Sinyal Anies Maju Pilkada DKI 2024, PKS: Kalau Memang Cocok, Why Not?
Anies Baswedan digadang-gadang bakal maju kembali pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali buka suara soal pengusungannya kepada Anies
