- Fajar GM/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memuji pemaparan data yang dilakukan setiap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI, dalam debat pilkada ketiga malam ini.
Ganjar yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu, mengusung paslon bernomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat.
Menurut dia, penggunaan data oleh setiap kandidat saat berdebat atau menyampaikan visi, misi, dan program, menunjukkan hal yang mereka sampaikan tidak sekadar ide belaka. Hal itu membuat apa yang mereka sampaikan realistis.
"Terlepas mana pasangan yang paling bagus, saya kira setiap pasangan yang menampilkan data itu bagus. Semakin banyak data, semakin apa yang disampaikan mereka mudah dimengerti. Dengan data, orang tidak bisa menafikan apa yang disampaikan. Itu membuat debat menarik dan edukatif," ujar Ganjar di lokasi, Jumat, 10 Februari 2017.
Menurut Ganjar, kedatangannya sendiri merupakan bentuk solidaritas terhadap calon kepala daerah yang diusung PDIP. Selain di Jakarta, Ganjar juga menghadiri debat Pilkada yang diselenggarakan antara lain di Ambon, Aceh, dan Kalimantan. Ganjar hadir untuk memberi semangat kepada mereka.
"Ini spirit gotong royong PDIP. Teman-teman DPP (Dewan Pimpinan Pusat) minta saya mampir untuk memberi mereka semangat pada debat terakhir," ujar Ganjar.
Ganjar, juga membocorkan hal yang sempat ia bicarakan dengan Ahok pada jeda debat. Ganjar mengatakan, ia mendiskusikan materi debat yang sedang dilaksanakan Ahok - Djarot.
"Kita membicarakan debatnya. Kita enggak perlu ngomong tugas karena sudah tahu tugas masing-masing (sebagai sesama kepala daerah)," ujar Ganjar.
