- VIVA.co.id/ Foe Peace Simbolon
VIVA.co.id – Massa relawan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni ditegur aparat kepolisian setibanya di lokasi debat ketiga Pilkada DKI 2017, di Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat, 10 Februari 2017.
Sebab, mereka sempat menutupi jalan yang ada di sana sehingga membuat kendaraan terkendala melintas di lokasi.
"Kalau mau orasi tidak apa, tapi jangan ganggu arus lalu lintas," kata salah seorang petugas kepolisian di lokasi kepada mereka, Jumat, 10 Februari 2017.
Berdasarkan pantauan, massa Agus yang mengenakan pakaian hitam-hitam itu akhirnya ditata oleh aparat kepolisian. Mereka juga membawa atribut bendera berwarna hitam. Padahal, aparat kepolisian sudah mengimbau setiap relawan pasangan calon tidak membawa atribut bendera.
Relawan Agus lantas meneriakkan yel-yel sambil memainkan rebana yang mereka bawa. Mereka juga tampak mengibar-ngibarkan bendera.
Sebelumnya diberitakan, polisi mengimbau para relawan tiap pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, untuk tidak membawa atribut seperti umbul-umbul dan bendera ke lokasi debat. Mereka pun diingatkan kembali agar tidak membawa mobil komando ke tempat debat. (ren)
Calon Wali Kota Depok Pradi Supriatna Ingin Bangun Museum Kota
Pradi mengatakan Kota Depok banyak bangunan-bangunan bersejarah peninggalan zaman Belanda, namun tidak dimaksimalkan.
