'Masjid Istiqlal Jangan Dipakai Ajang Politik di Aksi 112'

Ribuan Umat Muslim berdoa di Masjid Istiqlal
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id – Pengurus Masjid Istiqlal berpesan kepada peserta aksi 112 agar tidak menggunakan masjid sebagai ladang politik. Tapi, hanya boleh untuk kegiatan ibadah.

Kukuhkan Pengurus BKM, Menag: Jaga Masjid dari Politisasi

Pesan itu disampaikan pengurus Masjid Istiqlal kepada masyarakat melalui kepolisian terkait rencana aksi turun ke jalan yang akan digelar Sabtu, 11 Februari 2017. Pengurus Masjid Istiqlal hanya ingin jemaah yang datang beribadah, salat, mengaji, berzikir dan berdoa.

"Ada pesan dari pengelola masjid, masjid digunakan untuk ibadah, untuk salat dan berdoa serta pengajian dan lain-lain, enggak untuk politik. Nanti di Istiqlal, doa bersama untuk kegiatan bersama," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Februari 2017.

Soal Terowongan Silaturahmi, Ma'ruf Amin: Jadi Lambang Kerukunan

Sementara itu, menurut Rikwanto, meski tidak memberikan izin turun ke jalan untuk massa 112, tapi kepolisian tetap akan mengerahkan personel di sekitar Masjid Istiqlal.

"Polda Metro Jaya dibantu Mabes Polri akan melaksanakan pengamanan terbaik agar doa bersama dilaksanakan tertib dan lancar," katanya.

Aa Gym Jadi Khatib Salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal

FPI tak ikut aksi 112

Polda memastikan organisasi masyarakat FPI tidak akan ikut dalam aksi turun ke jalan di aksi 112.

Menurut Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan, FPI sudah sepakat tidak akan turun ke Masjid Istiqlal dan melakukan aksi jalan kaki. 

"Ada beberapa kelompok yang sudah sepakat dengan kami untuk tidak turun ke Istiqlal di antaranya FPI, tapi ada beberapa kelompok yang belum. Rizieq sudah sepakat untuk mengubah long march jadi keagamaan. Yang disampaikan Novel itu enggak. Terima kasih FPI enggak turun," kata Iriawan.

Iriawan mengatakan, meski FPI menyatakan diri tidak akan turun ke jalan, tetap saja polisi telah melarang aksi itu terlaksana. Polisi sudah memastikan tidak akan mengeluarkan izin.

"Tetap saya larang tidak boleh. Berdoa di masjid saja, saya akan melarang jika emang ada itu. Kalau hanya berdoa dan mengaji tidak apa, silakan saja tidak ada larangan. Tapi jangan dilakukan long march karena kalau jalan beramai begitu malah memicu, nanti meneriakkan yel-yel kami akan kawal," ujarnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya