- Fajar GM - VIVA.co.id
VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak mau banyak warga yang hadir di lokasi kunjungannya. Apalagi hanya untuk berfoto atau sekadar melihat dirinya.
Menurut Ahok, dia tak ingin banyak warga datang karena kunjungannya ke beberapa wilayah di Jakarta bukan untuk melaksanakan kampanye Pilkada DKI 2017.
"Sekarang kamu mau (kunjungan) ada pemberitahuan. Terus yang mengajak foto lebih banyak? Mau cek kerjaan atau apa? Itu saja sudah susah jalan kita," ujar Ahok di Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Kamis, 9 Februari 2017.
Ahok mengatakan, meski merupakan calon Gubernur DKI, ia tetaplah warga Jakarta. Sebagai warga, ia bebas mendatangi wilayah mana pun di Jakarta. Statusnya yang juga Gubernur DKI non-aktif membuatnya memanfaatkan kesempatan itu untuk mengecek sumber-sumber permasalahan di Jakarta. "Kita kan bebas mau ke mana," ujar Ahok.
Menurut Ahok, hasil dari kunjungan itu nantinya dapat Ia gunakan sebagai dasar untuk merumuskan kebijakan di sisa masa kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI hingga Oktober 2017, atau jika ia terpilih menjadi Gubernur DKI periode 2017 - 2022.
Ahok Sebut Pertamina Bisa Tetap Untung Bila Tak Naikkan Harga BBM 2022
Ahok berharap, subsidi BBM yang diberikan Pemerintah dievaluasi dari yang tadinya ke produk, jadi langsung ke penerima.
