- VIVA.co.id / Danar Dono
VIVA.co.id – Sidang kasus penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama kembali digelar hari ini. Seperti biasa, kubu pendukung dan penolak Ahok – sapaan akrab Basuki – menggelar aksi di depan kementerian Pertanian selama jalannya persidangan.
Dikubu FPI dan massa kontra Ahok, mereka melakukan orasi. Massa terlihat membawa spanduk tuntutan bagi terdakwa untuk segera dipenjara. Orasi tersebut diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Massa penuntut Ahok terpantau semakin sedikit jumlahnya. Massa diperkirakan tidak sampai seribu. Dua ruas jalan RM Harsono yang biasanya tertutup massa hari ini terlihat lengang. Hanya satu ruas jalan RM Harsono yang dipenuhi massa.
Orator menyuruh kepada seluruh peserta aksi yang teridiri dari FPI,Parmusi dan ormas lain untuk berdiri dan berorasi. "Semua berdiri dan berorasi , tidak ada yang duduk, dilarang duduk," seru orator dari atas mobil komando, Selasa, 31 Januari 2017.
Suasana berbeda terlihat dari massa pendukung Ahok. Meski jumlahnya juga tidak banyak. Mereka lebih banyak berkumpul dan bersantai. Disaat kubu FPI berorasi, pendukung Ahok malah berkumpul bersama dan lebih memilih dangdutan dengan memainkan musik dari mobil komando.
"Kita cuma bela keadilan, santai saja teman-teman, kita dukung proses hukum Pak Ahok!" Seru orator di atas mobil komando kubu Ahok.
Ratusan petugas kepolisian pun berjaga di sekitar lokasi. Kedua kubu dipisahkan dengan kawat berduri serta water canon dengan jarak di antaranya sekitar 150-200 meter. (ren)
