3 Hal Ini Harus Diperhatikan Jelang Debat ke-2 Pilkada DKI

Usai Debat, Paslon Cagub Cawagub DKI Melakukan Swa Foto
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahap dua akan digelar pekan depan. Berbagai persiapan dilakukan para kontestan yang mengikuti ajang tersebut. 

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

Apa yang harus diperhatikan ketiga pasang calon agar sukses dalam debat tahap kedua tersebut? 

Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai ada tiga hal yang harus diperhatikan. Pertama jangan menyerang simbol fisik ketika mengkritisi visi misi dan program kerja calon lainnya. 

Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta

"Debat pertama, harus dievaluasi dan KPU perlu mengingatkan kembali, jangan sampai kembali menyerang simbol atau masuk ke wilayah personal kandidat seperti terkesan hapalan, hanya retorika, dosen dan seterusnya. Karena bisa memecah. Fokus pada gagasan dan ide saja yang dikritisi," kata Pangi kepada VIVA.co.id, Sabtu 21 Januari 2017.

Kedua, setiap kandidat juga jangan sampai mempresentasikan kembali program yang sudah dilaksanakan oleh calon petahana. Meskipun, sudah dimodifikasi, dan diperbaharui metode kerjanya.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

"Misalnya pola penanganan banjir, hampir enggak ada bedanya. Namun show dan lagunya saja yang beda," ujar Pangi.

Kemudian yang ketiga, para calon juga diminta memperkuat basis data untuk mendukung argumen. Pangi mengingatkan kandidat yang memiliki program kerja yang paling realitis dan logis itu lah yang akan dipilih oleh publik.

"Artinya setiap calon, sajikan menu program yang sederhana, bisa di implementatifkan dan tidak utopis." tambahnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya