Anies Bocorkan Programnya untuk Tema Debat Kedua

Calon Gubernur DKI Anies Baswedan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad

VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan mengatakan bersyukur tema debat kedua Pilkada DKI 2017 telah dilansir sepekan menjelang debat.

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Pemilu Ulang Tak Ada di UU

Tema utama yang akan dibahas dalam debat itu, yakni reformasi birokrasi dan pelayanan publik, serta  penataan kawasan perkotaan.

Mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menganggap tema itu penting untuk Jakarta ke depannya. Untuk itu, dia bersama pasangannya, Sandiaga Uno, akan mendiskusikan tema itu.

Kubu Anies Tuding Pencalonan Gibran Tidak Sah, KPU: Mengada-ngada

"Hadirnya pemda adalah untuk bisa memastikan warga terlayani, semua warga. Jangan sampai ada yang melayani sekelompok warga. Jadi kami bersyukur, kami akan siap-siap untuk lebih baik dari yang kemarin," kata Anies, usai kampanye di Kelurahan Krukut, Tamansari, Jakarta Barat, Jumat 20 Januari 2017.

Untuk program Anies-Sandi terkait tema itu, kata Anies, salah satunya akan membuat sistem aplikasi smartphone untuk keterbukaan informasi kepada masyarakat, terkait rencana pembangunan serta perkembangannya.

Menkopolhukam Minta Semua Pihak Hormati Langkah Kubu Anies dan Ganjar Gugat Hasil Pemilu ke MK

"Rencana pembangunan yang ada di APBD harus diketahui rakyat. Kami akan membuat rakyat mengetahui semua itu," ujarnya.

Program lainnya untuk pelayanan publik akan membenahi Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Jakarta. Bukan hanya menyangkut pelayanan perizinan satu pintu saja, tapi juga satu atap, sehingga sistem pelayanan perizinan tidak sulit. Selain itu, akan ditambah penerapan sistem digital.

"Kalau digital bisa dikerjakan di mana saja. Jadi kita bergerak terus. Saya rasa ke depan kita arahnya akan digital. Jadi pelayanan akan dilakukan dengan digital," ujar Anies.

Terkait topik penataan kawasan perkotaan, salah satu program yang dilakukan yaitu program penataan tanpa penggusuran.

"Ya, kami akan sampaikan tentang strategi-strategi peremajaan kampung. Jadi tema bisa macam-macam, bisa kampung deret, bisa dengan peremajaan kampung tanpa harus meninggikan," ujarnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya