Pilkada DKI 2017

LSI Denny JA: Anies-Sandi Diprediksi Tumbang di Putaran Satu

Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei Pilkada DKI 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anwar Sadat

VIVA.co.id – Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memperkirakan Pilkada DKI Jakarta  2017 akan berlangsung dua putaran. Hasil survei LSI memprediksi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno bakal tersingkir di putaran pertama. 

Tutup Usia, Ini Profil M Taufik yang Sukses Menangkan Jokowi-Ahok Hingga Anies-Sandi

Peneliti LSI, Ardian Sopa, mengungkapkan jika pilkada dilaksanakan pada saat survei dikerjakan, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni akan memperoleh dukungan 36,7 persen. Sementara, pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) -Djarot Saiful Hidayat memperoleh 32,6 persen.

"Pasangan Anies-Sandi hanya memperoleh 21,4 persen. Data ini menunjukkan bahwa Anies-Sandi berpeluang tersingkir di putaran pertama," kata Ardian di kantor LSI Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa 17 Januari 2017.

Petinggi PKS Sebut Peluang Anies-Sandiaga Duet di Pilpres 2024 Kecil

Menurut Ardian, sebulan jelang pemungutan suara, masih ada 9,3 persen masyarakat yang belum menentukan pilihan. Namun angka tersebut belum mampu membantu pasangan Anies-Sandi. 

"Kalau yang belum memilih 9,3 persen merapat ke Anies, angkanya baru sekitar 30 persen, jadi belum bisa menyelamatkan Anies-Sandi," ujarnya. 

Prabowo Bungkam soal Isi Perjanjian Anies-Sandiaga, Sufmi Dasco: Jangan Dijawab Pak!

Tidak hanya itu,  menurut dia, setiap pasangan calon bisa lolos ke putaran kedua jika minimal mencapai magic number 33,3 persen. Dia menambahkan, suara yang belum menentukan pilihan biasanya terbagi ke semua pasangan calon. 

"Peluang pasangan Anies-Sandi tersingkir di putaran pertama juga bisa dibaca dari data tracking sejak November 2016," katanya. 

Pada survei LSI November 2016, elektabilitas pasangan Anies-Sandi terendah dengan 20,0 persen. Sementara, pada survei Desember 2016, elektabilitas Anies-Sandi mengalami kenaikan, yaitu mencapai 23,6 persen.

Survei LSI ini dilakukan pada tanggal 5-11 Januari 2017 di Jakarta. Survei dilakukan secara tatap muka terhadap 880 responden. Responden dipilih dengan menggunakan metode multistage random sampling

Margin of Error survei ini plus minus 3.4 persen. Survei ini dibiayai dengan dana sendiri, dan dilengkapi pula dengan kualitatif riset (FGD/focus group discussion, media analisis, dan indepth interview). 

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya