KPUD DKI: Debat Paslon Jadi Ajang Jual Beli Ide dan Gagasan

Diskusi Populi Center
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irwandi

VIVA.co.id – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi DKI Jakarta akan menggelar debat pertama Pilkada DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat malam 13 Januari 2017. Rencananya, debat publik ini akan digelar sebanyak tiga kali.

Ogah Usung Anies di Pilgub Jakarta, Gerindra: Kita Punya Jagoan Lebih Muda dan Fresh

Komisioner KPUD Provinsi DKI Jakarta Betty Eplison Idroos mengatakan, debat publik resmi akan digelar tiga kali yakni tanggal 13 Januari, 27 Januari dan terakhir pada 10 Februari 2017. Debat Pilkada itu merupakan bagian dari kampanye pasangan calon dalam Pilkada DKI Jakarta.

Ketua Divisi Kampanye KPUD DKI mengatakan, debat Pilkada dilakukan sebagai ajang setiap masing-masing pasangan calon untuk menawarkan ide, konsep dan gagasan berupa visi misi serta program untuk Jakarta lima tahun ke depan sehingga warga DKI bisa menilai seberapa jauh ide dan gagasan paslon untuk membuat Jakarta lebih baik.

Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta

"Debat ini menjadi gambaran apa program, visi misi mereka. Kita akan melihat ide gagasan mereka untuk Jakarta lebih baik lagi 5 tahun ke depan. Debat ini mereka satu panggung. Di sini publik bisa menilai seberapa jauh ide dan gagasannya," kata Betty dalam acara diskusi Populi Center, perspektif Jakarta: Menakar Efektifitas Debat dan Meraih Simpati Publik di Media Center KPUD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis 12 Januari 2017.

Betty menjelaskan, debat itu akan dipandu oleh moderator Ira Koesno dan empat orang panelis yang terdiri dari kalangan akedimisi dan kalangan profesional.

KPU DKI Sudah Antisipasi Banjir saat Proses Pemungutan Suara Pilgub 2024

Debat yang berlangsung selama dua jam, mulai pukul 20.00 sampai 22.00 WIB, akan dibagi enam sesi dengan tema utama debat, pembangunan sosial ekonomi untuk Jakarta. Kemudian, sub tema kedua yaitu lingkungan dan transportasi tata kota, infrastruktur, banjir kemacetan dan lainnya. Sub tema ketiga mengenai pendidikan dan keamanan warga terkait pendidikan karakter, Sumber Daya Manusia (SDM) dan resolusi komplet warga Jakarta.

"Akan berdebat tidak keluar dari tema besar pembangunan sosial ekonomi di DKI Jakarta," ujar Betty.

Betty menambahkan, untuk sesi pertama, akan ada penyampaian visi dan misi serta program dari pasangan calon. Kemudian pada sesi kedua dan ketiga, para pasangan calon akan diberikan pertanyaan umum oleh moderator sesuai dengan pertanyaan yang dibuat oleh panelis. Sesi ini dilanjutkan dengan tanggapan masing-masing calon.

Untuk sesi keempat dan kelima, merupakan sesi tanya jawab antara calon dan bisa ditanggapi oleh masing-masing paslon. Dan sesi terakhir atau sesi keenam akan ditutup dengan kesimpulan dan pertanyaan penutup. "6 Segmentasi debatnya."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya