Facebook dan Instagram Jadi Data Pembanding Korban Zahro

Evakuasi korban terbakarnya kapal wisata Zahro Express pada 1 Januari 2017.
Sumber :
  • REUTERS/Darren Whiteside

VIVA.co.id – Sebanyak 8 jenazah korban kapal wisata Zahro Exspress yang terbakar di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, masih belum teridentifikasi. Total jumlah korban yang meninggal diketahui sebanyak 23 orang.

Respons Polisi soal Pengakuan Mengejutkan Sopir Truk Pemicu Kecelakaan Beruntun di GT Halim

"Masih ada 8 jenazah yang belum teridentifikasi, menunggu hasil DNA," kata Direktur Disaster Victim Identification (DVI) Polri, Kombes Pol Anton Castilani melalui pesan singkat di Jakarta, Kamis, 5 Januari 2017.

Oleh karena itu, Anton meminta kepada keluarga korban agar dapat memberikan data pembanding antemortem atau sebelum kematian khususnya data gigi-geligi, rekam jejak dental dan foto rontgen gigi.

Polisi Sebut Kecelakaan Beruntun di GT Halim Libatkan 9 Kendaraan

Informasi lainnya yang diperlukan antara lain foto-foto sebelum keberangkatan yang berada di jejaring sosial seperti Facebook dan Instagram.

"Maupun barang-barang seperti perhiasan dan lain-lain yang digunakan saat keberangkatan, diharapkan dapat mempercepat proses identifikasi," ujarnya.

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Ternyata Masih Anak-anak, Bos Akan Diperiksa

Sedangkan, kata Anton data korban yang berhasil teridentifikasi oleh dokter forensik hingga saat ini, sebanyak 15 orang.

"Total yang teridentifikasi sampai dengan hari ini 15 orang, 10 orang berhasil diidentifikasi kemarin dan 5 orang berhasil diidentifikasi 5 orang," katanya.

Daftar para korban yang berhasil diidentifikasi yakni:

1. Yeti Herawati (43), asal Bogor, Jawa Barat
2. Nia Kurniati (33), Bogor, Jawa Barat
3. Nelson Cornelius (39), Tangerang, Banten
4. Dewi (36), Tangerang, Banten
5. Eli Aliyah (42), asal Cibinong, Jawa Barat
6. Tjung Tko Kie (60) Telukgong, Jakarta
7. Mat Benyamin (43) asal Cilandak, Jakarta
8. Atih Sugiati (69) asal Bandung, Jawa Barat
9. Muhmmad Nurudin (40) asal Depok, Jawa Barat
10. Nazwa Sarla (11) asal Depok, Jawa Barat
11. Ali Kusminar, Bekasi, Jawa Barat
12. Iwan Kurniawan, asal Bandung, Jawa Barat
13. Eha Julaeha, asal Ciawi, Bogor, Jawa Barat
14. Christopher, Bogor, Jawa Barat
15. Indra Sumarni, Jakarta Barat.

Sebelumnya, kapal wisata Zahro Express tujuan Pulau Tidung terbakar di perairan Kepulauan Seribu, tepatnya 1 mil arah barat dari dermaga Muara Angke pukul 09.24 WIB, Minggu 1 Januari 2017. Dari kejadian tersebut, 23 orang dinyatakan tewas. Sebanyak 20 penumpang tewas karena terbakar dan tiga penumpang  tewas karena tenggelam. Sementara korban saat ini masih dalam perawatan di beberapa rumah sakit.

Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa nakhoda, tiga anak buah kapal (ABK) dan dua syahbandar. Nakhoda yang bernama Moh Nali kini ditetapkan sebagai tersangka karena dianggap bertanggung jawab atas ketidaksesuaian penumpang dengan manifes. (adi)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya