Ius Pane Cuma Ambil Uang Rp7 Juta dari Rumah Mewah Dodi

Ius Pane, salah satu perampok rumah Dodi Triono.
Sumber :
  • ANTARA/Reno Esnir

VIVA.co.id – Pemeriksaan terhadap pelaku perampokan disertai pembunuhan sadis di Pulomas, Ius Pane masih terus dilakukan. Dari keterangan sementara yang didapatkan polisi, Ius bersama dengan ketiga rekannya ternyata membawa tas dari rumah Dodi Triono.

Reza Indragiri: Kematian Ibu dan Anak di Depok Mirip dengan Kasus Pembunuhan di Pulomas

"Tas kami temukan di rumah kontrakan Ius di Depok. Tas itu tadinya berisi uang Rp7 juta, jam tangan dan handphone. Cuma itu yang mereka dapatkan saat merampok rumah mewah Dodi," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono saat berbincang di tvOne, Senin, 2 Januari 2017.

Argo menjelaskan, setelah membawa kabur uang Rp7 juta, maka mereka langsung dibagi-bagi ke komplotannya. Ius mendapatkan jatah Rp3 juta dan membawa handphone korban.

Lagi Pacaran, Pria di Pulomas Dibacok Lantaran Tidak Mau Serahkan Ponselnya

"Saat kami tangkap di Medan, uang hasil merampok di rumah Dodi hanya tersisa Rp300 ribu saja dan handphone korban masih ada," kata Argo.

Sementara itu, dengan ditangkapnya Dodi, maka semua pelaku telah berhasil diamankan. Argo memastikan jika pelaku perampokan tersebut hanya berjumlah empat orang.

Polisi Tidur Diprotes Pesepeda hingga Dihancurkan, Ini Aturannya

Perampokan dan pembunuhan itu dilakukan di rumah yang berlokasi di Jalan Pulomas Utara nomor 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa 27 Desember 2017.

Sebanyak 11 orang yang berada di rumah mewah disekap di kamar mandi tanpa ventilasi. Enam orang yang tewas akibat kehabisan oksigen yakni pemilik rumah, Dody Triono (59), anak pertama Dody, Diona Arika Andra (16), anak ketiga Dody, Dianita Gemma (9), sahabat Gemma, Amel, dan dua sopir pribadi.

Lima orang lainnya yang masih hidup yakni anak kedua Dody, Zaneeta Kalila, dan beberapa asisten rumah tangga.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya