Pesan Keluarga Ramlan Butarbutar untuk Pelaku yang Buron

Pemakaman Ramlan Butarbutar di TPU Kalimulya, Cilodong, Depok.
Sumber :
  • Zahrul Darmawan

VIVA.co.id – Tak hanya meminta maaf atas perbuatan yang dilakukan Ramlan Butarbutar, keluarga juga berharap agar rekan Ramlan lainnya yang saat ini masih buron untuk segera menyerahkan diri ke polisi.  

Perampok Pulomas Divonis Mati, Istrinya Mengamuk

“Kita minta kepada Iyus Pane (Ridwan Sitorus) supaya menyerahkan diri, apapun pasti akan tertangkap. Lebih baik menyerahkan diri mempertanggungjawabkan apa yang dia perbuat,” kata salah satu saudara Ramlan, Abner Sitorus saat ditemui di lokasi pemakaman Ramlan di Depok, Jawa Barat, Jumat, 30 Desember 2016.

Abner menilai, percuma melarikan diri karena akan tertangkap. Dia mengatakan kepada pelaku yang buron untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan kembali ke jalan yang benar.

Reaksi Rampok Sadis Pulomas saat Divonis Mati

“Harapan saya supaya menyerahkan diri, sangat merugikan apa bila terus melarikan diri, pasti ditangkap. Lebih bahaya kalau tertangkapnya buron nanti kena tembak. Lebih baik menyerahkan diri dan bertanggungjawab. Harus dihadapi persoalannya, kembalilah ke jalan yang benar,” ujarnya menambahkan.

Untuk diketahui, Ramlan tersangka kasus perampokan di Pulomas, Jakarta Timur tewas setelah diterjang timah panas polisi, Rabu 28 Desember 2016. Saat itu, dia mencoba melawan ketika akan diringkus.

Berharap Tak Dihukum Mati, Perampok Pulomas Banding

Ramlan diketahui memiliki empat anak dan seorang istri. Proses pemakamannya berlangsung sangat sederhana dan cukup singkat. Bahkan, upacara pemakaman itu hanya dibimbing oleh pendeta melalui video call.

(mus)
 

Suasana persidangan perkara perampokan sadis Pulomas.

Tak Mau Dihukum Mati, Dua Perampok Maut Pulomas Banding

Keduanya divonis melanggar Pasal 340 KUHP.

img_title
VIVA.co.id
24 Oktober 2017