619 Nyawa Melayang di Jalanan Jakarta Sepanjang 2016

Polisi lalu lintas olah TKP kecelakaan beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • VIVAnews/Rizki Aulia Rachman

VIVA.co.id – Kecelakana lalu lintas di wilayah hukum Polda Metro Jaya sepanjang tahun 2016 masih terbilang cukup tinggi. Tahun ini, tercatat ada 5.721 kasus kecelakaan. Angka tersebut turun tiga persen jika dibandingkan tahun 2015, dengan jumlah kecelakaan mencapai 5.983 kasus.

Operasi Keselamatan 2024 Rampung, Catat 372 Orang Tewas Karena Kecelakaan

"Angka kecelakaan turun sebanyak 262 kasus," kata Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan kepada wartawan saat rilis akhir tahun 2016 di Mapolda Metro Jaya, Jumat, 30 Desember 2016.

Dari data tersebut, tercatat sebanyak 619 orang yang terlibat kecelakaan meninggal dunia. Angka ini naik sebanyak 16 persen atau 87 orang, di mana pada tahun 2015 korban meninggal dari kecelakaan lalu lintas sebanyak 532 orang.

Korlantas Polri Beri Bantuan ke Bocah SD yang Kecelakaan hingga Kaki Kanan Diamputasi

Untuk korban luka berat, terjadi penurunan sebesar 14 persen atau 352 orang, pada tahun 2016 sebanyak 2.104 orang luka berat dan pada tahun 2015 ada 2.456 orang alami luka berat.

"Untuk jumlah luka ringan alami kenaikan 7 persen atau 266 orang. Pada tahun 2016 sebanyak 4.182 orang dan tahun 2015 sebanyak 3.916 orang," ujarnya.

Utamakan Keselamatan, Ini Tips Aman Berkendara Sepeda Motor

Kemudian, untuk jumlah kendaraan bermotor yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan sebesar 4 persen. "Pada tahun 2016 ada 8.345 kendaraan dan tahun 2016 ada 8.721 kendaraan atau turun 376 kendaraan," ucapnya.

Iriawan menjelaskan, kerugian materil yang ditimbulkan sebagai akibat kecelakaan, pada tahun 2016 sebesar Rp20 miliar dan tahun 2015 sebesar Rp 16 miliar.

"Sedangkan jumlah penyelesaia. perkara lalu lintas turun 35 persen. Pada tahun 2016 ada 2.993 kasus dan tahun 2015 ada 4.573 kasus atau turun 1.580 kasus," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya