Perampokan di Pulomas

Ibu Amel: Pelaku Keji, Apa Mereka Tak Punya Anak

Rosy Herawati memegang foto anaknya, Amalia Calista Putri Pahlevi, korban meninggal dalam kasus pembunuhan di rumah mewah di Pulomas, Jakarta Timur.
Sumber :
  • Danar Dono

VIVA.co.id –  Keluarga Amalia Calista Putri Pahlevi (Amel) korban pembunuhan dalam upaya perampokan di rumah mewah milik pengusaha properti Dodi Triono di Jalan Pulomas Utara no.7A,  Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, berharap pelaku pembunuhan segera ditangkap.

Tak Mau Dihukum Mati, Dua Perampok Maut Pulomas Banding

Ibunda Amel, Rosy Herawati, mengaku tak habis pikir kenapa pelaku tega membunuh anak-anak. Perlakukan pelaku terhadap Amel dan Dianita Gemma Dzalfayla, anak ketiga Dodi, adalah tindakan keji. Kenapa pelaku tidak punya perasaan sehingga tega melakukan itu.

Rosy Herawati, ibunda Amalia Calista Putri Pahlevi.

Perampok Pulomas Divonis Mati, Istrinya Mengamuk
"Anak saya bertamu, mau menginap, ternyata malah dibunuh dan disiksa, mereka (pelaku) ini tidak punya perasaan, apakah mereka tidak punya anak?" ujar Rosy sambil menangis, saat ditemui di rumah duka di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 28 Desember 2016.
 
Reaksi Rampok Sadis Pulomas saat Divonis Mati
 Citra Novianti, kakak sepupu Amalia Calista Putri Pahlevi.
 
Rosy berharap, kasus ini segera terungkap. Para pelaku, yang diduga lebih dari satu orang akan menerima hukuman yang seberat beratnya.
 
Sementara itu, kakak sepupu Amel, Citra Novianti, mengaku belum ikhlas adik sepupu kesayangannya harus pergi dengan cara yang sekejam itu.
 
"Jujur saya belum ikhlas lillahita’ala, adik sepupu saya meninggal dengan tragis" ujarnya
 
Ia berharap, nantinya tersangka dapat dihukum dengan hukuman yang paling berat yang berlaku di negeri ini. Bahkan, ia berharap bahwa pelaku juga dapat dihukum dengan hukum rimba.
 
"Kalau perlu dihukum rimba saja dulu,baru nanti di penjara seberat-beratnya," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya