Aiptu Sutisna Tak Tahu Alasan Dora Menyerangnya di Jalanan

Dora menarik Aiptu Sutisna.
Sumber :
  • Twitter

VIVA.co.id – Aiptu Sutisna, anggota Satuan Patwal Ditlantas Polda Metro Jaya, yang menjadi korban pemukulan dan dicaci maki wanita bernama Dora Natalia, tidak mengetahui alasan wanita itu melakukan hal tersebut kepadanya.

Sosok yang Kembali Laporkan Anwar Usman ke MKMK Dipolisikan

"Asal usulnya, juga enggak jelas, saya enggak tahu. Mungkin, karena macet, atau ada masalah apa saya enggak tahu. Ya, namanya manusia, pasti ada masalahnya. Makanya dia ketemu saya, mungkin jadi sasarannya saya," kata Aiptu Sutisna kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu 14 Desember 2016.

Menurut Sutisna, dia sedang tidak melakukan tindakan penilangan terhadap wanita yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Mahkamah Agung (MA).

Polisi Ungkap Peran 5 Pelaku Pembegalan terhadap Calon Siswa Bintara Polri

"Tidak. Dan, dia pun tidak melanggar. Makanya, saya tidak memberhentikan. Masa, saya memberhentikan orang yang tidak salah," ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, tidak mengenal sosok Dora. "Saya enggak tahu dan saya enggak kenal. Dia berhenti di depan saya begitu saja," katanya.

Respons Polda Metro Soal Kabar DPO Kasus Vina Cirebon Ada di Jakarta

Atas kejadian tersebut, dia sudah melaporkan ke Polres Metro Jakarta Timur. Bahkan, Sutisna sudah diperiksa dan dilakukan visum. "Pelat nomor sudah saya catat. Saya juga sudah buat laporan di Polres Jakarta Timur," katanya.

Sebelumnya, beredar video mengenai kejadian penyerangan anggota polantas oleh seorang wanita di Jatinegara, Jakarta Timur. Pelaku nampak seorang ibu-ibu berbaju biru tua gelap, dengan kerudung warna ungu.

Nampak, ibu tersebut memakai mobil Toyota Xenia berwarna putih bernomor polisi B 1257 PRY. Wanita tersebut, terlihat berbicara dengan nada tinggi dan menghardik Sutisna dengan kata kasar.

Bahkan, wanita itu menarik-narik baju petugas sampai mencakarnya. Kejadian itu pun sempat membuat macet lajur lalu lintas, karena posisi mobil si wanita yang ada di tengah jalan. Para pengendara terlihat tak henti mengklakson, namun tak terlihat ada yang berusaha melerai. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya