- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA.co.id – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menjamin arus lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru 2017 akan berjalan lancar, khususnya di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten.
"Kami menyimpulkan bahwa kegiatan Natal dan Tahun Baru telah dipersiapkan dengan baik. Ada penambahan kapasitas lalu lintas pelabuhan dan kapal," kata Budi, saat meninjau Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Senin 12 Desember 2016.
Mantan petinggi PT Angkasa Pura (AP) ini pun telah menginstruksikan kepada PT ASDP untuk mempersingkat waktu bongkar muat kapal guna mengurangi antrean kendaraan dan pejalan kaki.
"Dari port time biasanya 1 jam, kami tingkatkan jadi 40 menit. Loket kami tambah, kami mendukung percepatan angkutan Natal dan Tahun Baru. Kami juga buka loket di rest area," tuturnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, guna melayani libur Natal dan Tahun Baru 2017, Pelabuhan Merak akan mengoperasikan 54 unit kapal dari 58 unit yang tersedia. Selanjutnya, penumpang yang akan menyeberang diprediksi naik tiga persen, dari biasanya 844.988 orang menjadi 870.338 orang.
Untuk jumlah kendaraan roda dua diprediksi naik lima persen menjadi 33.966 unit. Kendaraan kecil pun naik lima persen dibanding tahun lalu menjadi 84.704 unit.
Pintu tol gate yang akan dioperasikan, total mencapai 22, terdiri atas delapan loket sepeda motor, empat loket reguler, dan empat loket tambahan. Untuk kendaraan roda empat dibuka sebanyak 10 tol gate, empat pintu reguler dan enam pintu tol tambahan. Sementara itu, untuk truk dan kendaraan besar akan dibuka empat pintu tol gate pembelian tiket.
Bagi penumpang jalan kaki akan dibuka 17 pintu loket tol, delapan loket reguler, delapan loket cadangan, satu loket di Stasiun Kereta Api Merak.
Puncak arus mudik Natal berlangsung pada 23-24 Desember 2016. Libur tahun baru diprediksi terjadi pada 30 Desember 2016.
