'17 Gubernur Jakarta Tak Ada yang Sejahterakan Rakyat'

Mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Bambang Widjojanto, mengatakan sejak kemerdekaan, Jakarta telah dipimpin oleh 17 gubernur. Tapi sayangnya, selama itu kota yang merupakan pusat pemerintahan dan bisnis ini tak memperlihatkan kemajuan. 

Arah Politik Pilkada 2024, Partai Demokrat Beberkan 7 Kriteria Cagub Jakarta

Menurut Bambang, sejak 1945, Ibu Kota dipimpin oleh beragam pemimpin, tapi perubahan yang fundamental dalam menyejahterakan masyarakat belum berjalan. 

"Anda tahu ada berapa sudah gubernur di Jakarta ini. Gubernur Jakarta sudah 17. Cukup sudah 17 gubernur tidak pernah menyejahterakan rakyatnya," ujar Bambang di posko pemenangan Anies-Sandi, Jalan Cicurug, Jakarta Pusat, Jumat, 9 Desember 2016.

Digadang Maju Pilgub DKI, Sandiaga Uno: Tugas Resmi Belum, Kita Pertimbangkan secara Serius

Bambang yang merupakan Dewan Pakar dan juru bicara pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno itu memuji program pasangan nomor urut tiga yang menyangkut penyediaan lapangan kerja baru bagi masyarakat. 

Dari 23 janji kerja yang dirancang oleh pasangan ini, salah satunya programnya adalah membuat 200 ribu wirausaha baru. 

PKB Niat Usung Ida Fauziyah di Pilkada DKI, tapi Masih Butuh 10 Kursi Parpol

"Coba Anda cek. Di dalam sejarah pembuatan undang-undang maupun pengembangan road map pengembangan pemerintahan, di seluruh 17 gubernur di Jakarta, apakah ada yang sungguh-sungguh mendedikasikan kekuasaannya untuk kepentingan membangun 200 ribu entrepreneur," katanya. 

Bambang menilai, jalannya pemerintahan saat ini telah dikuasai oleh segelintir elite yang memanfaatkan jabatan untuk kepentingan tertentu. 

"Oleh karena itu kita dikepung oleh oligarki, politik kartel dan dinasti. Politik dinasti adalah salah satu sumber akar korupsi," ujar Bambang. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya