- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Dana kampanye sumbangan warga untuk pasangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dan Djarot Saiful Hidayat menembus Rp18 Miliar. Berdasarkan data yang diperoleh dari situs www.ahokdjarot.id,
hingga tanggal 6 Desember 2016, jumlah warga yang ikut berpartisipasi lebih dari 4.000 jiwa.
"Kalau Anda betul-betul menunjukkan karakter yang teruji, jujur, kerja tidak terima suap, tidak berpihak,
sebetulnya rakyat akan mendukung Anda. Keluar uang pun ia rela," kata Ahok dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 8 Desember 2016.
Menurut Ahok, sumbangan yang diterima tersebut merupakan kampanye rakyat. Jika biasanya, dana
kampanye diberikan oleh pihak tertentu, utang budi dari kandidat atau partai politik pun terpusat pada
beberapa pihak itu saja.
"Sedangkan melalui kampanye rakyat, kita akan bertanggung jawab pada rakyat," kata Ahok.
Sementara itu, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, dana yang diperoleh digunakan untuk mensukseskan posko operasional dan koordinasi, melalui spanduk, poster, dan materi promosi lainnya yang disebarkan di berbagai wilayah DKI Jakarta.
"Ini adalah bentuk gotong royong. Kami tidak pernah menghitung-hitung berapa nilai yang
disumbangkan. Sebab yang paling penting adalah nilai gotong royong dan keikhlasan dari masyarakat,"
kata Djarot.
Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta
Gerindra masih merahasiakan kader yang akan diusung untuk Pilkada Jakarta.
