- VIVA.co.id/ Danar Dono
VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memuji aksi damai shalat dan zikir berjamaah yang dilakukan ribuan umat Muslim di silang Monumen Nasional, Jakarta, Jumat, 2 Desember lalu. Menurutnya, aksi tersebut merupakan bukti cerminan kesantunan dan keadaban umat Islam Indonesia.
"Salah satu akhlak umat Islam yang layak dicontoh adalah saat zikir berjamaah tanggal 2 kemarin. Kunci dari kebangkitan umat Islam ini adalah pendidikan. Untuk itu pendidikan dasar diperlukan untuk mengubah ibu kota kita," kata Anies, saat menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Yayasan Addiniyah Attahiriyah, Jakarta Selatan, Minggu, 4 Desember 2016.
Ia mengatakan, pendidikan merupakan jawaban dari semua permasalahan yang ada di Jakarta. Untuk itu ia ingin memastikan bahwa pendidikan antara sekolah negeri dan madrasah tidak akan dibedakan.
"Pemerintah akan mendukung semua jenis pendidikan. Hal itu juga harus dijaga oleh Yayasan Addiniyah Attahiriyah ini sebagai yayasan pendidikan tertua di Jakarta yang terbukti mencetak ustad di Jakarta selama 65 tahun," ujar Anies.
Untuk itu, mantan Menteri Pendidikan ini juga menyoroti kesejahteraan ulama dan marbot. Dia ingin agar mereka juga ditanggung pelayanan kesehatan. "Mereka adalah penjaga akhlak. Harus diayomi. Nanti akan dapat fasilitas kelas satu," tegasnya.
Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta
Gerindra masih merahasiakan kader yang akan diusung untuk Pilkada Jakarta.
